Mohon tunggu...
rudin
rudin Mohon Tunggu... Wiraswasta - Tertarik pada seni dan sastra

sepertinya aku sudah tak ada waktu lagi.\r\ntapi untuk berubah aku belum terlambat.\r\nsemua terasa sangat menghimpit.\r\ndan harus bergerak bebas. (eksistensialisme)

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Sayang

2 November 2019   17:05 Diperbarui: 2 November 2019   17:13 10
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Sayang, malam ini aku tidak menginginkan apa-apa lagi
Bukana karena aku ini telah memiliki semua
Juga bukan karena aku telah mendapatkan yang ku pinta
Namun kini aku telah begitu miskinnya
Sehingga aku tidak tau lagi
apa yang jadi milikku
apa yang pernah jadi milikku
apa yang akan jadi milikku
apa yang jadi pintaku

sedih dan bahagia tiada lagi bisa ku genggam
karena tiada lagi kumiliki
tiada juga aku bisa kehilangan

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun