Mohon tunggu...
Fresiska Siska
Fresiska Siska Mohon Tunggu... Mahasiswa - MANAJEMEN

Mahasiswa UNM FEB Manajemen

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Studi Kasus Etika Bisnis Vs Profit, di Manakah Posisiku?

26 September 2021   14:41 Diperbarui: 26 September 2021   14:49 285
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Anda ditunjuk sebagai presiden direktur, di perusahaan di bidang pertambangan dan energi yang didirikan oleh Kakek anda sejak 50 tahun lalu, menggantikan Ayah anda yang mengundurkan diri karena alasan kesehatan. Walau demikian, ayah anda masih terlibat di struktur organisasi perusahaan dengan jabatan komisaris direktur bersama 2 paman anda di dewan komisaris. Sebagaimana umumnya perusahaan keluarga, sebagian besar posisi di struktur organisasi perusahaan anda diisi oleh keluarga dan kerabat anda yang sebagian besarnya tidak memiliki kompetensi yang cukup.

 Anda ditugaskan oleh dewan komisaris untuk mencapai target profit 300% di tahun pertama jabatan anda. Target anda selanjutnya adalah memperluas daerah eksplorasi mineral dan tambang ke daerah lain dengan cara pembukaan lahan baru dan juga dengan cara mengakuisisi beberapa perusahaan kecil untuk bergabung di perusahaan anda.

 Selama ini, perusahaan tambang anda mengeksplorasi mineral di daerah pelosok Kalimantan sehingga perusahaan anda sering berurusan dengan masyarakat adat terkait hak eksplorasi dan eksploitasi di daerah tersebut. Perusahaan anda telah berurusan dengan masalah hukum sejak 30 tahun lalu, aktivis lingkungan dan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) beserta masyarakat adat telah melakukan protes terkait aktivitas eksplorasi dan eksploitasi tambang dan mineral di daerah tersebut karena aktivitas tersebut dinilai mengganggu ekosistem lingkungan, mengganggu hak-hak masyarakat adat, dan menciptakan pencemaran lingkungan.

 Hal ini menempatkan anda dalam suatu posisi yang serba salah dan dilematis

 PERTANYAAN

  • Hal-hal apa saja yang menjadi masalah pada kasus di atas?
  • Jelaskan apa yang akan anda lakukan pertama kali sebagai seorang presiden direktur terkait masalah ini? Di satu sisi, ada tekanan dari pihak internal perusahaan yang mempekerjakan anda (yang mana salah satu dewan komisaris adalah ayah anda) dan di sisi lain ada tekanan dari pihak eksternal terkait aktivitas operasional perusahaan anda. Pihak mana yang akan anda prioritaskan? Pihak internal atau pihak eksternal?
  • Jelaskan solusi yang anda tawarkan terkait masalah ini!

 

JAWABAN :

  • KASUS
  • Kasus pertama itu internal karna perusahaan mementingkan jabatan diduduki oleh Sebagian keluarga itu sendiri walaupun kompetensi atau skill mereka tidak memupumi. Terdapat sebuah generasi peneruskan sebuah perusahan keluarga terdapat beberapa saudara dan paman. Yaitu terdapat perselisihan atas sebuah jabatan harta warisan. Di dalam pembagian harta warisan kepada ahli waris yang umum, yaitu secara adat, hukum islam dan perdata.Ini bisa menjadi masalah besar di keluarga jika pembagiannya di rasa tidak adil. Pembagian harta secara tepat dan sesuai dengan hukum yang berlaku pun patut di lakukan. Ini untuk meminimalkan kemungkinan perselisihan atau persengketaan antar anggota keluarga di masa mendatang. Sebelum membagikan sebuah harta warisan terlebih dahulu harus mengetahui yaitu peningalan seseorang kepada ahli waris atau keluarga jika ia meninggal dunia atau sudah tidak sanggup bekerja karna Kesehatan.
  • Kasus eksternal,
  • Berurusan sebuah masyarakat adat terkait hak eksplorasi dan eksploitasi di daerah tersebut agar tidak terjadi sebuah dampak lingkungan hidup masyarakat yang terdampak sebuah tambang yang sangat merusak di lingkungan masyarakat terdekat.
  • Target yang diberikan dewan komisaris sangat lah tinnggi, dan tanah yg dikelola berada di Kalimantan tanah yang sangat keras dengan hukum adat apalgi suku yg menempati disana adalah suku Dayak yg hidupnya bergantung pada alam.
  • Tidak disetujui oleh masyarakat setempat sekaliguds LSM karna dapat merusak ekosistem dan melawan hukum setempat. Ketika cara memperluas daerah eksplorasi mineral dan tambang dengan mengakuisisi beberapa perusahaan kecil untuk bergabung akan menimbulkan komplik dengan masyarakat yang tidak ingin menjual lahan nya sehingga perusahaan ini telah berurusan dengan masalah hukum sejak 30 tahun lalu karna ketidak setujuan dari masyarakat. masyarakat merasa ketidak nyamanan karna pengeksplorasian dan eksploitasi mengganggu ekosistem lingkungan mengganggu hak hak masyarakat adat dan pencemaran lingkungan.
  • Perusahaan juga bagian dari masyarakat yang perlu memperhatikan kepetingan masyarakat. Seseorang atau lembaga dapat di nilai membuat keputusan atau tindakan etis bila :
  • Keputusan atau tindakan di lakukan bersadarkan nilai atau standar yang di terima dan berlaku pada lingkungan  perusahan tersebut.
  • Bersedia mengkomunikasikan keputusan tersebut kepada pihak seluruh terkait.
  • Yakin orang lain akan setuju dengan keputusan tersebut atau keputusan tersebut mungkin diterima dengan alasan etis.

  • PEMECAHAN MASALAH
  • Selama bertugas saya harus bertanggung jawab untuk pencapaian agar sebuah perusahaan keluarga mencapai sebuah profit dan memperluas daerah eksplorasi  mineral dan tambang.
  • Dalam sebuah organisasi, pemimpin adalah sebuah panutan yang di turuti oleh para anggotanya demi tercapainya tujuan yang telah di sepakati bersama.dengan ada tanggung jawab di butuhkan pengetahuan dan keterampilan yang kompleks untuk menjadi seorang pemimpinan panutan.
  • Setiap tindakan yang di lakukan oleh individu atau kelompok untuk mengkoordinasi dan memberi arah kepada individu atau kelompok lain yang tergabung dalam wadah tertentu untuk bekerja sama dalam mencapai tujuan atau target sebuah perusahaan atau pun kepentingan Bersama.
  • Pemimpin bertanggung jawab atas semua yang di lihatnya. Itu berarti, dia juga bertanggng jawab atas apa yang di lihat oleh perusahaannya serta tim yang di pimpinannya yaitu bertanggung jawab hasil yang di capainya, baik hasil yang baik maupun buruk.
  • Nah untuk menyelesaikan masalah ini terlebih dahulu saya harus memperbaiki masalah internal nya terlebih dahulu, selain demi menjaga nama baik keluarga saya semua maslaah yg terjadi harus kita selesaikan bagian dalamnya dulu(internal) setelah dalamnya aman saya baru menyelesaikan masalah esternal nya (luar ) . Pertama kali menjadi presiden direktur menerapkan beberapa yaitu perencanan yang matang, keadaan perusahaan yaitu struktur organisasi, pembimbingan dalam sebuah kempimpinan, dan pengawasan dalam sebuah pekerjaan team. Sebuah perusaahan pasti pernah mengalami berbagai macam konflik didalamnya. Masalah seperti di atas adu argumen di ruang rapat atau pun di luar rapat, hasil sebuah kinerja karyawan, hingga sebuah gaya kepimpinan seorang baru. Semua hal itu bisa di bilang lumrah dalam sebuah perusahaan yaitu mendapatkan sebuah tekan kerja dari atasan, hingga dealine yang semakin dekat dan padat.
  • Segala konflik yang terjadi di perusahaan harus segera di selesaikan sebelum berdampak pada produktivitas dan kinerja karyawan.ada beberapa cara mengatasinya;
  • Pertama saya akan Perbaik komunikasi antar karyawan
  • Hal paling dasar yang dapat memicu konflik adalah kurangnya komunikasi tim atau komunikasi karyawan.
  • Kedua saya akan Kerja sesuai tanggung jawab
  • Setiap karyawan yang berkerja di sebuah perusahaan, pasti memiliki gambaran pekerjaan dan tanggung jawab atas posisinya tersebut.
  • Ketiga Manajemen konflik perusahaan
  • Salah satu pendekatan untuk menyelesaikan berbagai masalah dengan dampak besar sehinggga semuanya dapat di selesaikan

Konflik tidak selalu merupakan hal buruk

Konflik yang terjadi dalam sebuah perusahan mau internal atau eksternal akan menghasilkan manfaat yang di ambil. Setiap perusahaan yang berhasil menyelesaikan berbagai konflik yang terjadi biasanya akan mendapatkan kinerja karyawan yang lebih optimal yaitu konflik tidak bisa di hindari, tetapi bisa di sikapi dengan bijaksana dan diambil sebagai pelajaran dan motivasi untuk kemajuan di masa depan. Untuk itu Menjadi sebuah direktur sebuah perusahaan harus piwai dalam mengambil sebuah keputusan antara pihak internal dan ekternal untuk mengevaluasi atau menyusun strategi perusahaan agar tak ada yeng merugikan dampak sebuah tambang yang di lakukan, terdapat peningkatan profit. Terdapat pendekatan yaitu:

  • Pihak pemerintah
  • Pihak lingkungan hidup
  • Pihak masyarakat

  • Solusinya adalah kita harus melakukan sebuah musyawarah terhadap pihak terkait agar mendapatkan sebuah solusi yaitu perusahaan bisa meningkatkan profit dan masyarakat tidak tercemar sebuah tambang yang di lakukan oleh perusahaan. Perlu di ingat dalam pertambangan ada yang mengatur dan mengikat dalam sebuah kitab undang- undang. kita juga bisa mengajak perusahaan kecil yg bagus untuk di ajaak kerja sama karena membuat lahan baru akan merusak ekosistem alam yg sangat indah di tanah Borneo dan apabila alam sudah rusak maka resikonya alam yg akan merusak kita. contohnya kita melakukan pendekatan kepada masyarakat sekitar dengan cara kita memikat hati masyarakat dengan baik bahwa perusahaan saya tidak akan mengganggu hak hak masyarakat dan mengganggu hukum adat dengan cara tidak terlalu menkrok alam dan menyatukan perusahaan kecil kecil yang ada disekitar sana sehingga tidak terjadi lagi pembukaan lahan baru yang sangat merugikan masyarakat dan melanggar hukum alam yang ada disana.
  • Berbicara masalah pertambangan, tentu pada awalnya kita melihat terlebih dahulu hak menguasai dari suatu negara itu seperti apa serta bagaiamana konsesi itu muncul. Berdasarkan hasil yang ada, hak menguasai dari suatu negara itu tidak hanya memberi izin, namun juga melakukan pengelolaan dan pengawan agar memberikan manfaat bagi masyarakat.
  • Manajemen program mengatasi masalah lingkungan penting untuk dimulai dari tahap perencanaan, yang berbasis pada akar permasalahan yang terjadi, sehingga pada tahap perencanan penting sekali melibatkan masyarakat dan pakar yang terkait untuk menganalisis dan merencanakan program mengatasi akar masalah lingkungan. Jadi bukan di dasarkan pada porsi anggaran yang di siapkan.
  • Manajemn program mengatasi masalah lingkungan harus di mulai dari tahapan perencanan yang merupakan hasil koordinasi antar lembaga pemerintah terkait dengan perusahaan tambang yang akan di lakukan.
  •  

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun