Mohon tunggu...
Yudel Neno
Yudel Neno Mohon Tunggu... Penulis - Penenun Huruf

Anggota Komunitas Penulis Kompasiana Kupang NTT (Kampung NTT)

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Jokowi Bakalan Diuntungkan dengan Tema-tema Debat Kedua?

14 Februari 2019   13:50 Diperbarui: 14 Februari 2019   14:07 134
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Debat Capres-Cawapres kali pertama menurut hemat saya, kurang menyentuh tema yang disodorkan. Kini momen kedua, semoga apa yang diharapkan masyarakat terkait dengan adu gagasan dari para capres terungkap secara cemerlang.

Tema debat kali kedua ini adalah Energi  dan Pangan, Sumber Daya Alam, Lingkungan Hidup dan Infrastruktur. Tema-tema ini selain kontekstual tetapi juga bercorak tekstual. Bercorak tekstual dalam arti bahwa keempat tema ini akan menuntun kedua Capres tiba pada sikap-sikap nyata terkait dengan energi dan pangan, sumber daya alam, lingkungan hidup dan infrastruktur. Khususnya paket Jokowi akan terpancing untuk berpaling ke belakang, menyebutkan apa yang telah dilakukan dalam kaitannya dengan keempat tema itu.

Problemnya ialah, keempat tema ini berpotensial memunculkan  pertentangan menohok antara yang ideal dan yang faktual. Sementara, debat bukanlah forum untuk menciptakan permusuhan antara ide dan fakta. Debat bersoal tentang bagaiamana logika berpikir lurus dibangun berdasarkan cara berpikir yang benar dengan memperhatikan fakta-fakta sebagai titik tolak dan serentak sebagai sesuatu yang perlu dibenahi.

Debat tidak akan memuaskan dan tidak akan mengalami kemajuan, apabila yang ideal dan yang faktual masing-masing bertahan dalam tempurung berpikirnya sendiri. Di sini, debat bukan berarti bertahan secara buta dalam argumen yang dibangun apalagi bercorak ad hominem (menyerang figur bukan konsep). Yang patut dihindari dalam debat ilmiah adalah rationalisasi defensif dalam debat. Ciri khas keilmiahan akan hilang, apabila sesuatu dirationalisasi sedemikian rupa hanya sebatas pada formulasi semata.

Bertolak dari keempat tema debat, Jokowi bakalan diuntungkan dengan tema-tema ini. Mengapa saya sebut Jokowi diuntungkan? Keempat tema di atas erat kaitannya dengan sikap nyatanya. Saya yakin, publik tidak lupa, walaupun tidak semua, bahwa  Jokowi dalam masa pemerintahannya, cukup besar perhatiannya terhadap keempat tema tersebut.

Sebagai masyarakat kritis, patut kita tanamkan bahwa yang menjadi prioritas dalam perdebatan kali kedua ini adalah lebih menampilkan adu gagasan yang terekspresi melalui rencana-rencana ideal kelak setelah salah satu paket terpilih. Jika alur pemikiran seperti ini yang dipakai, maka sebenarnya tidak kaitan antara apa yang telah dilakukan oleh Jokowi sebagai petahana dan apa yang belum dilakukan oleh Prabowo.

Perdebatan kali kedua ini semoga merupakan adu gagasan murni yang memperlihatkan visi-misi mereka terkait dengan keempat tema yang telah disodorkan. Kalau mau fokus betul, kedua Capres mestinya murni membicarakan tentang sesuatu yang ideal kelak.

Pertimbangan seperti ini menjadi penting demi menghindari posisi di atas angin oleh Jokowi berdasar pada rekam jejak terlaksana program-programnya. Ini penting, sebab apa yang telah dilakukan sebelumnya, tidak dapat terulang lagi persis sama pada waktu yang akan datang.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun