Mohon tunggu...
Frederikus Suni
Frederikus Suni Mohon Tunggu... Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Siber Asia

Mahasiswa Ilmu Komunikasi, Universitas Siber Asia || Instagram: @suni_fredy || Youtube : Perspektif Tafenpah|| Jika berkenan, mampirlah di Portal saya Tafenpah.com dan Indocaregiv.com

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Kabur Aja sebagai Resilensi Ketidakpastian Persyaratan Kerja Indonesia

3 Maret 2025   01:24 Diperbarui: 3 Maret 2025   01:35 107
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kabur aja sebagai Resilensi Ketidakpastian Persyaratan Kerja Indonesia. Gambar: Kompas.com

Kabur aja sebagai solusi (resilensi ) generasi muda untuk keluar dari sistem persyaratan kerja di Indonesia yang sama sekali tidak bersahabat.

Data menunjukkan setiap calon pelamar kerja, baik di lingkungan pemerintah maupun swasta selalu berpatokan pada gelar kesarjanaan. Selain usia muda, berpengalaman, kulit putih, cantik, tampan, rapi dan serba perfeksionis.

Dalam konteks ini, saya tidak menyalakan pemilik perusahaan, termasuk pihak rekruiter/Personalia/HRD.

Kesalahan sepenuhnya pada kebijakan pemerintah, terutama Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia. Karena merekalah yang tidak tegas dalam memantau kebijakan dari setiap perusahaan.

Secara logika, persyaratan kerja yang biasanya digunakan setiap perusahaan dalam menerima calon karyawan sama sekali tidak masuk akal!

Bagaimana tidak, masyarakat Indonesia, terutama generasi muda tidak semua beruntung mengenyam pendidikan hingga perguruan tinggi.

Selain itu, poin calon pelamar kerja harus berpengalaman, jika perusahaan tidak memberikan kesempatan kepada mereka, bagaimana mereka memiliki cukup pengalaman untuk terjun ke dunia kerja yang persaingannya ketat.

Pada fase ini, kesalahan pun kita tujukan pada perguruan tinggi. Karena selama masa perkuliahan mahasiswa, sistem pembelajaran mungkin tidak relevan/aktual dengan kebutuhan industri.

Akibatnya, banyak lulusan baru yang mengalami kesulitan, seusai mereka menyelesaikan kuliahnya.

Sebagai anak pedesaan juga, tujuan kami merantau ke kota-kota besar di Indonesia adalah bekerja, demi meningkatkan perekonomian keluarga.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun