Mohon tunggu...
Frederikus Suni
Frederikus Suni Mohon Tunggu... Mahasiswa - Content Creator Tafenpah

Membaca, Berproses, Menulis, dan Berbagi || Portal Pribadi: www.tafenpah.com www.pahtimor.com www.hitztafenpah.com www.sporttafenpah.com ||| Instagram: @suni_fredy || Youtube : Tafenpah Group

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Risiko Menjadi Diri Sendiri

23 Mei 2021   00:08 Diperbarui: 23 Mei 2021   00:11 453
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Risiko menjadi diri sendiri. Ekonomi.Kompas.com

Orang yang memiliki pendirian dan tahu kelebihan dan kekurangannya adalah pribadi yang tidak disukai oleh banyak orang.

Kita cenderung menjadi pengontrol kehidupan orang lain.  Ketika kita melihat sesama yang tetap pada pendiriannya, kita mulai risau.

Keresahan terbesar kehidupan kita adalah ingin memaksakan kehendak kepada orang lain. Meskipun apa yang kita inginkan, belum tentu sesuai dengan kehidupan orang lain. Akibatnya ada bentrokan emosional.

Psiko Emosioanl

Psiko emosional. Sehatq.com
Psiko emosional. Sehatq.com

Semua orang tidak memiliki kecerdasan emosional.  Kemampuan untuk mengontrol emosi dalam berelasi adalah hal yang paling penting dalam kehidupan.

Psiko emosional adalah bagian soft skill yang berkaitan dengan self improvement. Contoh kasus. Jino adalah seorang karyawan swasta di salah satu perusahaan yang bergerak di bidang jasa.

Keseharian Jino selalu bersentuhan dengan banyak orang. Jino dikenal oleh rekan seprofesinya sebagai pribadi pendiam.

Sebelum ia mengemban tugasnya sebagai konsultan, ia selalu berhadapan dengan cibiran rekan seprofesinya.

Rekan-rekan Jino menaruh sikap skeptis (ragu) akan tugas yang diberikan oleh atasan mereka. Bahkan ada yang secara diam-diam menjelekan pribadi Jino dihadapan bosnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun