Mohon tunggu...
Frederikus Suni
Frederikus Suni Mohon Tunggu... Mahasiswa - Content Creator Tafenpah

Membaca, Berproses, Menulis, dan Berbagi || Portal Pribadi: www.tafenpah.com www.pahtimor.com www.hitztafenpah.com www.sporttafenpah.com ||| Instagram: @suni_fredy || Youtube : Tafenpah Group

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Belis Nona Sumba Timur Itu Mahal Nak!

19 Mei 2021   18:10 Diperbarui: 19 Mei 2021   20:00 1015
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Belis nona Sumba Timur itu mahal nak. Ilustrasi foto oleh Santi sahabat penulis.

Aku pun masih mengikuti alur penjelasan dari Santi seputar belis perempuan Sumba Timur. Dan aku kembali melepaskan pertanyaan kepada Santi.

" Hmmm, santi kira-kira belis kamu mahal ngak sih? Sembari kami melepaskan canda tawa yang diwakili oleh pesan emoji dan pesan suara. Dan ingat ini bukan bagian dari modus dari lelaki ya. Melainkan teknik ini adalah bagian dari wawancara yang diajarkan oleh Kang Pepih Nugraha, ketika aku masih mengikuti kursus Jurnalistik di Arkademi.

" Kalau belis aku menyesuaikan dengan belis ibuku. Jawab Santi.

"Kira-kira mahal ngak ya? Hehehe

"Mahal dong Fred. Karena ibuku juga belisnya mahal.

"Ya, ampun nona Sumba.

"Apakah belis perempuan Sumba bisa juga dihitung berdasarkan latar belakang pendidikan ngak?

"Wah, Fred, itu mah akan lenbih malah. Jika perempuan adalah seorang Pegawai Negeri Sipil.

Santi sedang bersantai ria.Ilustrasi foto oleh Santi
Santi sedang bersantai ria.Ilustrasi foto oleh Santi


Sejenak aku masih mencari cela untuk kembali merajut perbicangan antara aku dan Santi dalam potretan perempuan Sumba di bawah bayang-bayang belis.


Apa relevansi belis perempuan Sumba Timur bagi pembaca?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun