Mohon tunggu...
Frederikus Suni
Frederikus Suni Mohon Tunggu... Mahasiswa - Content Creator Tafenpah

Membaca, Berproses, Menulis, dan Berbagi || Portal Pribadi: www.tafenpah.com www.pahtimor.com www.hitztafenpah.com www.sporttafenpah.com ||| Instagram: @suni_fredy || Youtube : Tafenpah Group

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Jangan Salahkan Anak Bila Ada Kata Ini

3 Oktober 2020   09:15 Diperbarui: 3 Oktober 2020   10:18 581
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 

Setiap orang tua punya harapan bila si kecil tumbuh menjadi pribadi yang sehat secara mental dan rohani. Kesehatan mental dan rohani menjadi karakter si kecil dalam menghargai setiap orang. Menghargai berarti menerima kelebihan dan kekurangan diri sendiri dan sesama.

Lain hal bila si kecil tumbuh tak sesuai dengan harapan orang tua. Tentu rasa kecewa dan gagal adalah perasaan yang selalu mengejar setiap orang tua. Merujuk pada theAsianparent Malaysia ada 8 tip keibubapaan dari pakar psikologi untuk menghindari 8 ayat ini kepada si kecil.

ke-delapan ayat itu, antara lain; 

# 1 "Berhenti menangis sekarang!"

# 2 "Ibu/Abah Kecewa dengan Kamu!"

# 3 " Kamu Tak cukup Bagus!"

# 4 " Kamu ini tak berguna, lah!"

# 5 " Budak besar tak akan takut!"

# 6 " Kamu anak yang jahat!"

# 7 " Ibu buat semua perkara demi kamu!"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun