Mohon tunggu...
Frans
Frans Mohon Tunggu... Lainnya - Pegawai Negeri

Mengisi waktu luang dengan menulis

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Aku dan Laika

22 September 2022   11:51 Diperbarui: 22 September 2022   12:08 274
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Sore itu, ketika aku berjalan mengelilingi desa kecil itu. Aku melihat awan yang menyerupai seekor anjing. Seketika, aku mengingat Laika.

Aku merenung saat itu juga. Dalam pikiranku, aku masih lebih beruntung dari Laika. 

Aku mempunyai sesuatu yang berharga yaitu keluarga sederhana yang baik. 

Walaupun aku yatim piatu, keluarga paman dan Pak Aryo bersedia mengasuh kami.

Sedangkan Laika tidak memiliki sesuatu yang berharga di hidupya dan pada akhirnya anjing itu mati di luar angkasa.

Terima kasih Laika karena sudah mengajarkanku untuk selalu bersyukur dalam hidup.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun