Kata multimedia sudah tidak asing lagi di telinga kita, namun apa itu multimedia? Apakah kita benar-benar paham tentang multimedia? Berikut ulasan multimedia dalam dunia jurnalistik!
Multimedia secara umum berhubungan dengan penggunaan lebih dari satu macam media untuk menyajikan informasi. Informasi dapat dibagikan melalui foto, audio, serta video. Berbeda dengan monomedia, yang hanya menggunakan audio atau video saja. Multimedia berasal dari bahasa Latin, multi dari kata nouns, yang berarti banyak atau bermacam-macam, sedangkan media yaitu medium yang berarti perantara atau sesuatu yang digunanakan untuk menyampaikan.
Perkembangan multimedia sendiri membawa dampak kepada para jurnalis. Bahkan kini, semakin marak jurnalisme online di setiap negara karena multimedia bisa menjadi peluang dalam dunia jurnalistik. Berikut perkembangannya:
1. Variasi konten lebih banyak
Dahulu, sekitar tahun 1990-an, portal berita online di Indonesia hanya menyalin sama persis dengan apa yang ada di koran, karena keterbatasan akses multimedia. Berbeda dengan saat ini, "web is not only newspapers". Berita online memiliki lebih banyak variasi konten yang bisa dicantumkan, seperti foto, audio, video. Hal ini tentunya juga memberi kemudahan kepada audiens untuk lebih memahami informasi. Audiens juga diperkenankan memilih konten yang ingin dilihat.
2. Video tak hanya dimiliki oleh televisi
Adanya perkembangan teknologi multimedia, konten video tak hanya dimiliki oleh televisi. Melalui akses internet, audiens bisa melihat tayangan video dalam web.
3. Audio tak hanya dimiliki oleh radio