Mohon tunggu...
Gregorius Nyaming
Gregorius Nyaming Mohon Tunggu... Pemuka Agama - Hanya seorang anak peladang

Seorang Pastor Katolik yang mengabdikan hidupnya untuk Keuskupan Sintang. Sedang menempuh studi di Universitas Katolik St. Yohanes Paulus II Lublin, Polandia.

Selanjutnya

Tutup

Humor Pilihan

Pernak-pernik Kenanganku Selama di Seminari Menengah: Dari Perkara Bangun Pagi, Hukuman, sampai Sepak Bola Abal-abal

21 November 2020   05:36 Diperbarui: 21 November 2020   05:57 405
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Seminariku yang tercinta. Seminari Menengah St. Yohanes Maria Vianney, Keuskupan Sintang. Sumber: hidupkatolik.com

Menyadari bahwa saya ingin menjadi seorang pastor, dan seorang pstor pasti akan banyak tampil di depan umum,  maka saya harus bisa mengatasi masalah tersebut. Saya pun mencari cara bagaimana meningkatkan rasa percaya diri.

Ada satu bidang yang menurut saya bisa saya jadikan pembangkit rasa percaya diri, yakni  bidang intelektual. Demi mencapai tujuan tersebut, saya pun belajar dengan tekun agar bisa memperoleh hasil yang memuaskan. Dan puji Tuhan, usaha saya pun membuahkan hasil. Berkat hasil studi tak begitu mengecewakan, kepercayaan diri saya pun perlahan-lahan mulai meningkat.

***

Selain soal kepercayaan diri, ada tantangan lain lagi yang tak kalah hebatnya untuk diatasi. Yakni, soal bangun pagi. Saya pribadi harus berjuang sekuat tenaga agar terbiasa bangun pagi. Bukan perkara yang gampang. Apalagi sebelum masuk asrama Seminari ada Ibu yang selalu setia membangunkan saya setiap paginya.

Bagi saya dan teman-teman yang baru masuk Seminari, bulan-bulan awal menjadi masa-masa krusial yang sangat menentukan nasib kami selanjutnya. Memang ada banya aspek lain yang dinilai, tapi mampu untuk bangun pagi juga dijadikan salah satu kriteria penilaian oleh para pembina.

Saya bersyukur bisa melewatinya, meski harus dengan jatuh bangun. Namun ada juga beberapa teman yang tidak sampai hitungan minggu, bahkan ada yang hanya hitungan hari,  lalu memutuskan untuk mengundurkan diri karena tidak mampu mengikuti ritme hidup di Seminari.

Proses pembinaan terus berjalan dan saya pun sudah merasa kerasan berada di Seminari. Akan tetapi, perkara bangun pagi kembali menjadi tantangan ketika pada suatu masa saya menjabat sebagai ketua komunitas.

Menjadi ketua komunitas itu artinya saya harus bangun lebih awal dari teman-teman yang lain untuk membunyikan lonceng tanda bangun. Meski berganti peran dengan wakil ketua tetap saja ada masa di mana terasa malas untuk bangun pagi. Terlebih ketika otak sudah terasa lelah karena selalu belajar dan belajar.

Namun syukur kepada Tuhan, saya bisa menikmati dan menjalankan tugas sebagai ketua komunitas dengan baik. Senang rasanya bisa membantu teman sekomunitas untuk bangun  tepat pada waktunya.

***

Sebagai sebuah tempat pembinaan untuk para calon pastor, Seminari tentu saja menetapkan beberapa aturan yang tak boleh dilanggar oleh para seminaris. Tidak boleh merokok, tidak boleh mencuri, tidak boleh berkelahi, merupakan beberapa aturan yang sama sekali tidak boleh dilarang. Mereka yang melanggar aturan tersebut akan langsung dikeluarkan dari Seminari.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humor Selengkapnya
Lihat Humor Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun