Asal Mula Terbentuknya Komunitas Paras Bonsai Yogyakarta (ANSOS22)

   Bonsai, Bonsai merupakan sebuah teknik dalam membentuk sebuah tanaman tertentu menjadi sangat kecil, Makna membonsai sendiri memang mengkerdilkan atau mengkecilkan pohon, sebuah teknik yang akan menghasil sebuah keindahan yang tidak ternilai dan sangat berharga. Penulis merupakan salah satu penikmat seni yang satu ini, Penulis selalu terpukau dengan keindahan dari seni membonsai itu sendiri, memang tidak semua orang tertarik dengan hobi satu ini, namun penulis percaya bahwa banyak orang juga sangat terpukai dengan keindahan dari pohon yang sudah dibonsai sekalipun mereka tidak menyukai hobi ini. 

   Menurut pandangan penulis, membonsai merupakan hobi yang tidak terlalu banyak mengeluarkan uang, tapi bonsai merupakan hobi yang sangat mahal dibagian waktu. Bonsai sendiri selalu berpacu pada pertumbuhan pohon dan waktu, karena membonsai adalah sebuah seni, maka seni yang dipaksakan selalu berakhir kurang memuaskan. Mungkin ketika banyak orang melihat ada pohon bonsai yang berukuran kecil kebanyakan mereka pasti akan mengaggap umur dari pohon tersebut masih muda, namun faktanya banyak sekali pohon bonsai yang berukuran kecil namun sudah berumur puluhan bahkan ratusan tahun,Ya memang benar bonsai mengambil poin estetika dari pohon yang terlihat tua namun berukuran kecil. Bonsai memang selalu menarik perhatian penulis setiap penulis datang kesebuah pameran tanaman, bonsai seakan memiliki Eye Catching kepada setiap orang yang nantinya akan jatuh cinta kepada hobi ini.

    Paras Bonsai merupakan sebuah Komunitas orang-orang yang telah jatuh cinta kepada Bonsai. Mereka menjadikan membonsai sebuah hobi untuk membuat mereka bahagia setiap mereka melihat tanaman hasil karya mereka di taman mereka. Paras Bonsai merupakan salah satu komunitas bonsai yang tersebar diseluruh Indonesia. Penulis sudah melakukan wawancara kepada salah satu anggota dari paras bonsai ini untuk bertanya asal mula terbentuknya Komunitas Pencinta Bonsai ini, Menurut narasumber Paras Bonsai awalnya terbentuk pada tahun 2019 dan dibentuk oleh 7 sekawan yang sangat menyukai seni membonsai, awalnya mereka tergabung dalam komunitas bonsai sleman, namun mereka berinisiatif untuk membuat Komunitas Bonsai yang isinya tidak hanya sekumpulan penyuka Bonsai namun berisi tempat untuk belajar, merawat, serta memberdayakan para calon anggotanya, mendengar hal tersebut penulis sangat terpukai atas keseriusan serta dedikasi dari 7 sekawan ini

  Maka dari itu lahirlah sebuah Komunitas Paras Bonsai, komunitas ini memiliki basecamp di sekitar Cangkringan, tempat salah satu 7 sekawan itu yang akhirnya menjadi pengurus dari  komunitas tersebut. Karena masalah geografis Paras Bonsai sangat susah dalam mencari lahan yang cocok, mengingat basecamp mereka ada disebuah pedesaan yang sudah dihuni oleh banyak orang, penulis menilai permasalahan ini terbilang akan terjadi ketika para pengurus dan anggota tidak mempersiapkan lahannya dengan matang, mengigat persoalan lahan sangat penting bagi penghobi Bonsai, karena bibit bonsai sangat memerlukan lahan yang luas dan subur.

 Latar belakang pekerjaan para anggota kelompok menurut penulis juga membuat permasalahan ini sulit dipecahkan karena permasalahan ini membutuhkan tenaga pikiran yang ekstra untuk mencari soulisinya. Menurut penulis permasalahan ini akan cepat selesai ketika semua anggota berfokus dengan mengadakan rapat rutin guna menyelesaikan masalah ini. Namun penulis tetap mengapresiasi Komunitas ini dengan segala visi misinya dan kegiatannya, karena menurut penulis Hobi seperti ini jarang diminati namun ketika sudah jatuh cinta kepada seni Bonsai akan sulit dilupakan sama seperti apa yang terjadi kepada para anggota paras bonsai ini.