Mohon tunggu...
fivi erviyanti
fivi erviyanti Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa Perencanaan Wilayah dan Kota 19 Universitas Jember

191910501051- S1 PWK Universitas Jember

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Pemanfaatan Skema Public Private Partnership Pemda Bandung

12 Mei 2020   16:29 Diperbarui: 12 Mei 2020   16:31 293
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pemerintahan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Pemerintah Kota Bandung menunjukkan keseriusannya dalam mengembangkan skema PPP dengan menyusun kategori dan kriteria dari proyek infrastruktur yang akan dikerjasamakan. Daftar proyek yang tercantum adalah hasil seleksi dan proses review yang dikategorikan menjadi tiga tingkat kesiapan, yaitu Proyek Siap Ditawarkan, Proyek Dalam Penyiapan, dan Proyek Potensial. Apabila kategori dalam persiapan dan potensial ditingkatkan serta ada dukungan kuat dari politik dari birokrasi dan politik,  maka ini akan menjadi benchmarking dalam pengelolaan PPP pada pemerintahan kota di Indonesia.

Konsep PPP mendapatkan perhatian yang serius dalam RPJMD Kota Bandung, mengingat profit yang bisa dihasilkan jika skema ini digunakan untuk pembangunan infrastruktur. PPP dipandang dapat memaksimalkan potensi aset yang idle serta meningkatkan potensi pendapatan negara. Hingga saat ini pola PPP di Kota Bandung masih terbatas pada beberapa infrastruktur yang nilainya relatif kecil. Beberapa infrastruktur yang telah dibangun dengan konsep kerjasama tersebut diantaranya yaitu revitalisasi Pasar Baru dan Pasar Sehat Ciroyom. 

Sedangkan yang masih akan dibangun ialah pengembangan Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS). Namun demikian ada hambatan utama dalam PPP seperti tingginya resiko dan tidak layaknya proyek secara finansial. Ada juga fasilitas-fasilitas yang belum jelas baik berupa dukungan pemerintah, jaminan pemerintah, pembayaran atas layanan, dan insentif pajak yang diberikan. Lalu banyaknya proyek PPP yang tidak layak secara finansial tetapi layak secara ekonomi. Walau begitu, masih terdapat ruang yang luas bagi pemda Bandung dalam memanfaatkan skema PPP untuk membiayai pembangunan infrastruktur sehingga kerjasama ini dapat mempercepat pemenuhan kebutuhan infrastruktur publik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun