Menyusun Cerita Praktik Baik (Best Practice)
Menggunakan Metode STAR (Situasi, Tantangan, Aksi, Refleksi Hasil dan Dampak)
Terkait Pengalaman Mengatasi Permasalahan Siswa dalam Pembelajaran
Lokasi Praktik Pembelajaran : SMP Negeri 14 Kendari
Lingkup Pendidikan         : SMP (Sekolah Menengah Pertama) Â
Tujuan yang ingin dicapai: Melalui penerapan model Pembelajaran Problem Based Learning dan Project Based Learning dapat meningkatkan penguasaan kosakata dan motivasi belajar siswa khususnya dalam menulis teks transaksional bahasa Inggris di SMP Negeri 14 Kendari
Situasi:Â
Kondisi yang menjadi latar belakang masalah:
- Siswa masih rendah dalam penguasaan kosakata. Hal tersebut diakibatkan oleh belum diterapkannya metode pembelajaran inovatif yang sesuai dengan kondisi siswa dalam pembelajaran kosa kata, dimana pada jenjang kelas 7 siswa baru mempelajari Bahasa Inggris dan belum memiliki prior knowledge. Siswa juga belum paham menulis teks transaksional (teks dialog sederhana) bahasa Inggris.
- Belum optimalnya pemanfaatan teknologi/inovasi pembelajaran. Metode pembelajaran yang diaplikasikan masih monoton contohnya metode ceramah yang berulang. Media yang diaplikasikan juga  belum efektif dan inovatif sehingga siswa tidak termotivasi untuk mengikuti proses pembelajaran.
- Praktik ini penting dibagikan karena kosakata merupakan modal utama untuk mempelajari penyusunan kalimat dan kemampuan lain dalam bahasa Inggris. Kosakata merupakan pendukung dari keempat skill dan juga grammar. Dengan menguasai banyak kosakata akan memudahkan seseorang untuk membaca, menulis, mendengar dan berbicara bahasa Inggris. Penggunaan metode dan media yang menarik dan inovatif tentunya akan membuat siswa semangat dan termotivasi dalam pembelajaran kosakata. Praktik ini juga dapat dijadikan sebagai acuan atau referensi bagi guru lain untuk menerapkan model pembelajaran inovatif yang dapat meningkatkan penguasaan kosakata dan motivasi belajar siswa khususnya dalam menulis teks transaksional bahasa Inggris.
Peran penulis disini adalah sebagai guru atau subjek praktik yang melaksanakan proses pembelajaran menggunakan model dan media pembelajaran yang inovatif sehingga dapat meningkatkan penguasaan kosakata dan motivasi belajar siswa.
Tantangan:
Berdasarkan analisis hasil kajian literatur dan wawancara, penyebab dari rendahnya penguasaan kosakata dan motivasi belajar Bahasa Inggris siswa antara lain:
- Metode pembelajaran guru yang monoton dan  kurang inovatif.
- Guru yang belum optimal dalam mengelola  kelas.
- Media pembelajaran yang diaplikasikan oleh guru terbatas dan membosankan.
- Tidak adanya rasa ketertarikan terhadap pelajaran Bahasa Inggris.
- Tingkat pengetahuan siswa yang rendah dalam pelajaran Bahasa Inggris.
