Mohon tunggu...
Fitri Indralia Mossy
Fitri Indralia Mossy Mohon Tunggu... Wiraswasta - Amour et Affection

Nulis suka-suka dan berbagi semaunya.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Secangkir Kopi dan Rumah Kaca

3 Juni 2020   01:04 Diperbarui: 3 Juni 2020   07:19 117
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Suara hujan terdengar begitu merdu.
Dingin membawa sensasi lain untukku.
Waktu menunjukkan pukul 02.40 WIT.
Tapi rasa kantuk tidak menjemputku.

Sekilas saya membuka buku.
Cerita yang disajikan oleh Pramoedya Anata Toer.
Membuatku terhanyut dalam alur cerita.
Tentang pemberontakan kaum pribumi.

Pangemanann merupakan seorang polisi Hindia-Belanda.
Yang bertugas mengawasi Minke.
Ia juga seorang yang bertanggung jawab dibalik pengasingan Minke ke Maluku Utara.
Ditemani segelas kopi hitam yang begitu pekat.

Aaahhh..
Dingin mulai merayuku.
Seketika mata mulai tergoda dan terlihat sayu.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun