Tak semua orang beruntung bisa mengenyam pendidikan sampai ke perguruan tinggi. Ada juga yang orang yang dapat menempuh pendidikan hingga pergurua tinggi walaupun sempat menunda satu atau dua tahun.Â
Banyak yang menjadi faktor seseorang menunda kuliahnya, misalnya karena mengejara perguruan idamannya, ada juga karena mengejar jurusan susuai fashion nya tapi ada juga menunda karena biaya. Tak perlu berkecil hari, sekarang semua orang punya kesempatan yang sama untuk mengenyam pendidikan di perguruan tinggi bahkan bisa sambil kerja lho...Â
banyak kampus swasta menyediakan program kuliah kelas karyawan yang bisa jadi pilihan. tapi pertanyaannya nanti kita kuliah sambil kerja kah ? atau kerja sambil kuliah? intinya sih kerja dan kuliah ya... tapi akan ada saat-saat dimana kita harus memilih mau mendahulukan yang mana? kuliah atau kerja? mau izin kuliah atau izin kerja? bahkan mau berhenti kuliah ? atau berhenti kerja? (pengalaman pribadi hehe)
Oke, lansung ke pembahasannya ya
apa sih itu program kuliah kelas karyawan?
program kuliah program karyawan itu dibuka bagi para karyawan yang ingin melanjutkan pendidikan tinggi sambil bekerja. syaratnya mudah kok, cukup lulusan SLTA atau sederajat. Untuk syarat khususnya biasanya berbeda-beda setiap kampusnya. secara umumnya itu Ijazah SLTA, surat bukti kerja dari tempat kerja, SKCK, dan sebagainya... kalau pengalaman dari cerita dosen sih, dulu kelas karyawan itu mahasiswanya itu lebih tua dari dosennya tapi sekarang sudah berbeda. Kelas karyawan dan reguler mahasiswanya beda beda tipis lah.
Terus kapan kuliahnya dong...?
kuliahnya biasanya diakhir pekan (sabtu atau minggu). Untuk jam kuliahnya biasanya menyesuaikan dengan jam kerja. Ada kampus yang menyediakan pilihan kuliah pagi sampai sore atau sore sampai malam.
Tugas, absensi dan mata kuliahnya seperti apa?
Biasanya tugasnya ya hampir selalu ada tugas dan mahasiswanya dituntut untuk aktif mencari sumber lain seperti buku, website, atau banyak komunikasi sama dosen. Untu absensi di kelas karyawan itu sangat berharga , jadi jika dirasa masih bisa masuk kuliah diusahakan masuk ya karena kuliahnya kan seminggu sekali atau seminggu dua kali berarti dalam 1 semester hanya beberapa kali tatap muka dengan dosen ( 1 kali izin sama dengan seminggu izin). untuk mata kuliahnya sama kok dengan kelas reguler rata-rata 8 mata kuliah dalam 1 semester.Â
Nah yang jadi dilema adalah kalau dikampus ada ujian sedangkan kerja tidak memungkinkan untuk izin. Trus harus mendahulukan yang mana? Ujian susulan untuk kelas karyawan itu sudah hal yang lumrah karena alasan pekerjaan. kalau kelas reguler itu kuliah supaya bisa dapat kerja. Beda hal kalau di kelas karyawan , kerja supaya bisa kuliah. jadi diusahakan tetap kerja agar bisa tetap bisa bayar biaya kuliah. Kalau nilainya jelek , ga lulus mata kuliah atau kuliahnya jadi  lama selesainya itu menjadi urusan pribadi tapi beda hal kalau dikerjaan, menyangkut banyak orang dan bukan menjadi masalah kecil. resikonya bisa diberhentikan dari tempat kerja.
