Mohon tunggu...
Fitri Alfia Ardi
Fitri Alfia Ardi Mohon Tunggu... Guru - Mahasiswi Pascasarjana

Nganjuk pada bulan Januari, 23 tahun lalu...

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Standar

9 Februari 2021   14:56 Diperbarui: 9 Februari 2021   15:39 123
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Parasmu, parasku
Kenapa berbeda?
Senyummu, senyumku
Siapa yang lebih cerah

Apakah kita sedang membicarakan angka?
Mengapa seolah memerlukan peringkat
Pengamat seni amatir bermunculan
Mencari sosok yang pantas dijadikan standar

Seolah mengubah pandangan
Gadis itu menyela
Setiap jeritannya adalah suara wanita
Namun wanita di sisi lain tengah merintih mengubah ciptaan-Nya

Kami bukan objek, pun bukanlah barang
Apa yang kau harapkan dari semua itu
Korban telah berjatuhan
Hentikan standar itu sekarang juga!

*Puisi ini dibuat untuk menghentikan segala bentuk paksaan dan tekanan baik terhadap fisik maupun mental hanya karena untuk menyesuaikan sebuah standar kecantikan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun