Kau sosok makhluk paling kuat
Fisik dan mentalmu tiada dua
Kau takpernah mengeluh
Namun tangismu adalah luka paling dalam
Kau sosok paling pintar
Kau sosok paling tabah dan sabar
Kau sosok teladan untuk kami
Kau sosok pemberi cahaya kami
Kau tak pernah bosan merawat kami
Kau tak pernah bosan membimbing kami
Kau tak pernah bosan mendoakan kami
Kau tak pernah sedetikpun pergi dari kami
Maaf kami membuatmu kesal
Maaf kami membuatmu kecewa
Maaf kami bukan anak yang baik
Ibu sungguh kami mencintaimu
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!