Mohon tunggu...
Fitri Afidah
Fitri Afidah Mohon Tunggu... Guru - Pendikan Anak

Allah is The Best Planners

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Perkembangan Kognitif Tiga Tahun Pertama

27 November 2016   19:13 Diperbarui: 27 November 2016   19:34 3
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Apa yang dimaksut dengan perkembangan kognitif anak pada tiga tahun pertama?

Yang dimaksud perkembangan kognitif yaitu dimana anak mulai beradaptasi dengan lingkungannya dan dapat menggunakan objek yang ada di sekitarnya, kemampuan kognitif juga disebut dengan kemampuan anak untuk berfikir lebih kompleks, mampu menalar permasalahan dan dapat memecahkan masalah.

Tahap apa sajakah yang terjadi pada tiga tahun pertama?

Pada tahap ini anak mampu belajar melalui apa yang dilihat seperti apabila orang tua melakukan makan, minum berbicara anak akan mampu meniru apa yang dilakukan orang tua, anak juga cepat menangkap kata-kata baru sampai mendapat 50 kata, selain itu anak sudah mulai sadar bahwa setiap benda memiliki nama sehingga mendorong anak untuk melancarkan bahasanya dan belajar kata-kata baru.

            Pada tahap ini anak mengembangkan rasa keingintahuannya melalui beberapa hal:

1). Belajar melalui pengamatan/apa yang sedang dilihat

            Anak sudah mulai mengamati dan melihat hal-hal disekitarnya dan itu mendorong rasa ingin tahu pada anak, anak kemudian melakukan hal-hal yang dianggap bermain, padahal ketika anak sedang bermain anak tersebut sedang mencari tahu apa yang akan terjadi kemudian setelah anak melakukan sesuatu hal tersebut sebagai pemuas rasa ingin tahunya.

2). Meniru orang tua

            Sekitar 17 bulan anak sudah mampu meniru bukan lagi hanya mengamati, hal-hal yang umumnya dilakukan orang tua.

3). Belajar konsentrasi

            Anak sudah mengarahkan daya pikirnya terhadap suatu benda. Hal ini dapat dilihat pada ketekunan anak dengan satu mainan atau satu situasi. Kemampuan anak untuk berkonsentrasi tergantung pada keadaan atau daya tarik berbagai hal yang ada di sekelilingnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun