Mohon tunggu...
fitrah hayati
fitrah hayati Mohon Tunggu... Wiraswasta - wiraswasta

Melukis rasa dalam sejuta aksara

Selanjutnya

Tutup

Diary Artikel Utama

Menulis, Penawar Luka KDRT

18 Oktober 2022   08:51 Diperbarui: 18 Oktober 2022   12:58 846
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber Ilustrasi : freepik

Baru baru ini kita dihebohkan oleh kasus KDRT yang dialami penyanyi Dangdut Lesti Kejora. Hingga persoalan kekerasan dalam rumah tangga yang cendrung korbannya adalah perempuan begitu hangat diperbincangkan. 

Banyak netizen menghujat Riski Billar, suami Lesti Kejora, sebagai suami yang arogan.

Saat netizen menunggu kasus ini bergulir keranah hukum, tiba-tiba Lesti mencabut laporan membuat sebagian besar netizen kecewa atas tindakan Lesti mencabut Laporan.

Saya pernah berada di posisi Lesti Kejora, saat saya mengalami KDRT oleh suami saya.

Saya membuat laporan ke polisi. Karena kondisi emosi diri saya saat itu. Marah, kecewa dan mencoba mencari tempat perlindungan. Tidak terpikir untuk berpisah karena kami memiliki dua orang anak yang masih kecil kecil. 

Setelah saya menceritakan kejadian yang saya alami. Polisi langsung bergerak menjemput suami saya di tempatnya bekerja.

Karena tak ada saksi, polisi memeriksa ulang kebenaran kejadian yang saya alami, dan di hadapan polisi suami saya mengakui perbuatannya.

Saat itu, polisi memberikan saya dua pilihan. Melanjutkan perkara ke ranah hukum atau suami saya membuat surat perjanjian yang disaksikan oleh keluarga kedua belah pihak. Keluarga saya dan keluarga suami. 

Lama saya tercenung untuk mengambil keputusan. Jujur dalam hati, rasa cinta terhadap pasangan mengalahkan logika saya bahwa saya telah berada dalam hubungan yang toxic. 

Pada akhirnya saya memilih suami saya membuat surat perjanjian untuk tidak mengulang kembali perbuatannya. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun