Mohon tunggu...
Firyal TS
Firyal TS Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Mahasiswa

konten favorit terkait KKN

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mahasiswa KKNT-LK Undip Kenalkan Hygiene dan Sanitasi Makanan Kepada Pedagang UMKM di Wisata Dung Tungkul

7 Desember 2022   20:07 Diperbarui: 7 Desember 2022   20:22 1201
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Meteseh (07/12/2022) - Makanan merupakan kebutuhan mendasar bagi kehidupan manusia. Makanan yang dikonsumsi mungkin sekali menjadi penyebab terjadinya gangguan dalam tubuh, sehingga kita jatuh sakit. 

Salah satu cara untuk memelihara kesehatan adalah dengan mengkonsumsi makanan yang aman, yaitu dengan memastikan makanan tersebut dalam keadaan bersih dan terhindar dari penyakit. Kontaminasi yang terjadi pada makanan dan minuman dapat menyebabkan makanan tersebut dapat menjadi media bagi suatu penyakit.

Kesalahan dalam mengelola makanan dapat menjadi sumber bahaya bagi tubuh. keamanan Pangan dan Hygiene sanitasi erat kaitannya dengan dengan penyakit bawaan makanan (Foodborne Disease). Menurut WHO lebih dari 200 penyakit yang berpotensi menular melalui makanan. Masalah utama keamanan pangan adalah cemaran mikroba karena masih rendahnya hygiene sanitasi yang diterapkan ketika sedang berada di dapur.

Kualitas makanan yang diterima oleh pembeli merupakan tanggung jawab daripada penjual atau tenaga kerja di warung makan, karena hanya merekalah yang mengetahui seberapa terjaganya kehigienisan saat mengolah makanan. Pemeliharaan higiene dan sanitasi perorangan merupakan kunci dalam pemeliharaan higiene dan sanitasi makanan. 

Sebagian besar kejadian pencemaran makanan disebabkan oleh tidak terpeliharanya higiene dan sanitasi pekerja yang terlibat dalam proses pengolahan, pemasakan dan penyajian makanan.

Berdasarkan hasil observasi, Pedagang UMKM di dung tungkul didapati belum menerapkan praktik hygiene sanitasi makanan yang baik seperti tidak rutin mencuci tangan, memegang keeping koin lalu langsung memegang makanan, makanan juga dibiarkan dalam keadaan terbuka tanpa dilapisi apapun sehingga dapat dihinggapi lalat bahkan terkadang penyajian makanan dilakukan dengan pakaian yang kurang bersih.

Dilatarbelakangi hal tersebut, Mahasiswa Tim 7 KKN Tematik Lingkar Kampus Undip melakukan sosialisasi mengenai hygiene dan sanitasi makanan kepada pedagang UMKM di Wisata Dung Tungkul. Kegiatan ini dilaksanakan pada Minggu, 13 November 2022 di panggung Wisata Dung Tungkul dihadiri 8 Pedangang UMKM. 

Kegiatan dimulai dengan perbincangan ringan mengenai pengetahuan pedagang terkait hygiene dan sanitasi makanan serta cara pedagang menjaga kehigienisan makanan yang mereka jual kemudian dilakukan pembagian leaflet tentang hygiene dan sanitasi makanan dan penyampaian materi. Kegiatan ini ditutup dengan sesi tanya jawab dan diskusi.

Dokpri
Dokpri
Leaflet mengenai hygiene dan sanitasi makanan/dokpri
Leaflet mengenai hygiene dan sanitasi makanan/dokpri

Diharapkan dengan dilaksanakannya program kerja ini, pedagang UMKM di Wisata Dung Tungkul lebih memberikan perhatiannya terhadap kebersihan diri serta hygiene dan sanitasi makanan yang dijualnya sehingga pembeli menjadi lebih tertarik untuk membelinya dan makanan yang dijual juga dapat bermanfaat dan menyehatkan tubuh

Penulis: Firyal Tsamara S -- Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kesehatan Masyarakat

Dosen Pembimbing Lapangan: Adnan Fauzi S.T., M.Kom

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun