Mohon tunggu...
Muhammad Zikri Firnanda
Muhammad Zikri Firnanda Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Fakultas Ilmu Administrasi UI

Mahasiswa Fakultas Ilmu Administrasi UI

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Cryptocurrency, Cara Cepat Jadi Kaya?

24 Juni 2021   21:13 Diperbarui: 24 Juni 2021   21:25 395
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Bitcoin, Sumber: Pixabay.com

Pendahuluan

Belakangan ini berita marak dengan kisah-kisah cryptocurrency, di mana dengan instrumen ini investor dapat mendapatkan keuntungan berkali-kali lipat dari modalnya, atau bahkan kehilangan seluruh hartanya. Sebelum kita bisa tahu kalau cryptocurrency akan buat kita kaya atau tidak, kita harus paham apa itu cryptocurrency dahulu, maka apa sebenarnya cryptocurrency ini? Cryptocurrency merupakan suatu currency yang bersifat digital/virtual dan bersifat terdesentralisasi. Dengan sistem desentralisasi blockchain, pemegang "kekuasaan" BTC tidak dipegang satu orang maupun lembaga saja, namun oleh seluruh orang yang terhubung dengan blockchain tersebut.

Di Indonesia, cryptocurrency tidak diakui sebagai alat tukar, melainkan komoditas yang dapat diperjualbelikan saja. Hal ini didasarkan kepada peraturan Bank Indonesia yang menetapkan bahwa mata uang yang sah adalah rupiah. Peraturan mengenai cryptocurrency di Indonesia diatur lebih lanjut oleh Bappebti.

Selama perjalanannya, BTC dan cryptocurrency lainnya mengalami berbagai jenis kenaikan dan penurunan nilai. Hal ini membuat banyak investor tertarik dengan BTC dan cryptocurrency lainnya, bukan hanya karena tujuan pembuatannya, namun juga karena kenaikan harganya yang fantastis. Kemudian bagaimana kita dapat ikut serta dalam investasi cryptocurrency dengan baik dan berhati-hati?

Cryptocurrency Bikin Cepat kaya?

Sering sekali kita melihat konten sosial media yang memamerkan keuntungan trading cryptocurrency. Ada juga berita-berita tentang kenaikan fantastis harga cryptocurrency, yang bahkan orang bisa menjadi miliarder cuma dengan menggunakan modal Rp 10 juta dalam 6 bulan. Sebenarnya, hal ini tidak dapat jadi "patokan" bagi kita, karena di balik cerita kenaikan, adapula kehilangan, dan bahkan mayoritas tidak akan mengalami kenaikan atau kehilangan yang sefantastis itu.

Berita-berita sejenis itu menanamkan rasa fear of missing out. Orang-orang yang lihat konten sejenis jadi mau ikutan supaya cepat kaya juga, padahal sebenarnya tidak paham apa-apa soal cryptocurrency, atau bahkan trading dan investasi. Lebih parahnya, orang-orang ini hanya memakai rekomendasi dari orang-orang di internet, atau bahkan hanya liat harga mana yang paling naik. Nah, orang-orang yang seperti inilah orang-orang yang punya risiko paling besar kehilangan uangnya.

Memang benar, pergerakan harga cryptocurrency relatif lebih cepat dari aset-aset lainnya, jadi secara logika bisa buat kaya lebih cepat. Tapi, asumsi ini sangat bergantung pada keadaan pasar, sementara pasar cryptocurrency sangat volatile, unpredictable, dan bahkan emosional. Sangat penting bagi kita buat selalu ingat kalau pasar tidak akan selamanya ideal.

Terakhir, penulis merasa kalau mental ingin cepat kaya dalam investasi apapun itu mental yang salah, lebih-lebih dalam cryptocurrency. Mental ingin cepat kaya akan mudah mengelabui analisa dan judgment kita, sampai kita berani all-in dalam satu jenis cryptocurrency yang "katanya" akan naik tinggi, yang mungkin benar tapi bisa juga salah. Kalau begitu, apa namanya benar investasi, atau judi?

Maka dari itu, sebagai investor kita harus selalu memahami dasar-dasar investasi, dan mengontrol mental kita sendiri. Beberapa catatan yang dapat penulis berikan adalah:

1. Tetapkan hasil yang ingin dicapai, jangan sampai kita menetapkan target return yang tidak masuk akal, sebab walau hal ini dapat terjadi, kita akan mendasarkan target tersebut pada harapan di atas analisa.


2. Jangan mudah terbawa emosi, cryptocurrency merupakan aset yang sangat volatile, pastikan kita siap dengan penurunan yang akan dialami seketika tanpa menjual dengan panik, dan siap menerima keuntungan besar tanpa merasa tamak. Di antara hal yang dapat kita lakukan untuk mengurangi pengaruh emosional adalah dengan menggunakan uang yang kita tidak perlukan dalam waktu dekat (uang dingin), dan uang sisa yang tidak kita perlukan untuk kebutuhan hidup. Dengan ini, kemungkinan kita untuk panik apabila mengalami penurunan akan berkurang.

3. Pastikan pemahaman kita mencukupi, hal ini merupakan dasar investasi, di mana kita sepatutnya tidak meletakkan uang ke dalam aset yang tidak dipahami. Oleh karena itu, pastikan kita memahami cara investasi yang baik dan benar, serta memahami cryptocurrency dan cryptoasset yang akan kita beli. Pastikan pemahaman adalah milik diri sendiri dan bukan opini orang lain, sehingga kita tidak akan mudah merasakan fear of missing out (FOMO).

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun