Mohon tunggu...
Firman Rahman
Firman Rahman Mohon Tunggu... Lainnya - Blogger Kompasiana

| Tertarik pada finance, digital marketing dan investasi |

Selanjutnya

Tutup

Financial Pilihan

Mempersiapkan dengan Matang Kekuatan Keuangan Keluarga, Hidup pun Tenang

31 Mei 2023   06:23 Diperbarui: 31 Mei 2023   07:47 163
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi mengatur keuangan keluarga bersama pasanngan (Sumber gambar: Kompas.com)

Judul pembahasan kali ini "Mempersiapkan dengan Matang Kekuatan Keuangan Keluarga, Hidup pun Tenang", sepertinya kelihatan sepele, hanya sekedar mempersiapkan keuangan saja. Namun siapa sangka kalau mempersiapkan dana ini ternyata sulit.

Dengan semakin besar dan semakin banyaknya kebutuhan, ternyata sulit juga ya, untuk bisa menyisihkan dana. Terlepas dengan apa pun ajakan di media sosial untuk bisa menabung, berinvestasi, atau pun mempersiapkan dana pensiun, ternyata hanya sekedar menyisihkan sedikit dana saja susahnya setengah mati.

Pengalaman beberapa tahun lalu saat masih bekerja, berusaha mengejar karir, dengan berbagai teman yang memiliki hobi yang sama, ternyata sangat susah untuk memyisihkan dana atau menabung. 

Bahkan yang sering tejadi, kita semakin tergiur dengan berbagai barang yang dipakai teman sehobi atau komunitas, mulai komunitas mobil, komunitas sepeda, yang pada akhirnya semuanya dipenuhi dengan berhutang, baik kartu kredit atau bahkan KTA (Kredit Tanpa Agunan).

Buat Keputusan Tegas dengan Menabung di Awal Bulan

Berbagai peribahasa atau semboyan, "kerja keras di hari ini, menuai kebahagaiaan di saat nanti", dengan harapan di masa tua bisa berleha-leha menikmati hasil kerja, sepertinya tinggal impian bila kita masih memiliki gaya hidup mewah di luar kemampuan.

Pada dasarnya semua ajakan, himbauan atau bahkan berbagai contoh yang disampaikan beberapa waktu lalu untuk mulai berinvestasi, mempersiapkan dana darurat atau pun dana pensiun, semua itu tidak akan terlaksana bila pondasi keuangan kita belum kuat.

Untuk itu, Anda sudah harus memutuskan, memilah dan memilih untuk tegas pada diri Anda agar tidak menuruti semua keinginan yang ujung-ujungnya memenuhi semua keingian tersebut dengan berhutang.

Beberapa kali pembicaraan dengan teman sejawat beberapa waktu lalu pernah mengatakan, "Boro-boro menabung, bisa mencukupi untuk hidup sebulan saja sudah bagus." Namun ada yang memiliki sikap optimis, dengan mengatakan "Saya akan mencoba menabung semampunya."

Sebenarnya diakui atau tidak, semua orang sudah menyadari bahwa menabung itu penting. Apalagi saat nanti Anda tidak lagi bekerja atau menghadapi masa tua yang bisa jadi penghasilan Anda juga akan berhenti. Dan tentunya kehidupan Anda sehari-hari masih tetap membutuhkan biaya, bukan?

Dan darimana biaya-biaya tersebut harus dipenuhi, sedangkan di usia yang yang mungkin sudah tidak produktif, sangat kecil kemungkinan Anda bisa mendapatkan pekerjaan yang bisa memberikan pendapatan selayaknya yang Anda inginkan, kecuali bila Anda memiliki usaha yang sudah berjalan dan Anda tinggal menerima dan menikmati hasilnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun