Kesenjangan Gender dalam Upah pada Ibu yang Bekerja

DESA HEGARMANAH- Dalam rangka memberikan kuisioner kepada warga RW 6 pada tanggal 28 Juli 2022, 

Mahasiswa KKN Tematik Pemberdayan Masyarakat Berbasis SDG's Desa melaksanakan kegiatan pendataan mengenai kesenjangan gender dalam upah di RT 02 RW 06 Kelurahan Hegarmanah (28/07/2022). 

Kegiatan ini di dilaksanakan mulai pukul 09.00 WIB sampai dengan selesai, bertempat di RW 06 di Kelurahan Hegarmanah  

Pendataan ini difokuskan kepada ibu -- ibu yang bekerja di RT02/RW 06 Keluarahan Hegarmanah 

Pendataan ini berujuan untuk mendata siapa saja yang mendapatkan kesenjangan gender dalam upah pada ibu yang bekerja. Yang dimana seharusnya setiap pekerja mendapatkan upah yang setara baik laki -- laki maupun perempuan. 

Untuk memastikan ibu -- ibu mendapatkan upah setara dalam bekerja 

Penelitian saya menunjukkan bahwa kesenjangan upah antara kedua kelompok gender hanya terjadi pada perempuan.

Data yang dikumpulkan pada tahun 2022 menunjukkan bahwa perempuan yang memiliki anak berpenghasilan rata-rata  26,60% lebih rendah daripada Wanita yang belum mempunyai anak. Namun, bagi mereka yang sudah mempunyai anak,umumnya dibayar sama asalkan seumuran, memiliki  pengalaman kerja yang lama, memiliki tingkat pendidikan yang sama, dan bekerja di bidang yang sama..

Namun, banyak wanita berhenti dari pekerjaan mereka sebelum mencapai tahap ini. Sebagai aturan, seorang wanita dengan anak-anak kehilangan fokus pada karirnya karena beban pengasuhan anak biasanya jatuh pada dirinya

Temuan

Untuk penelitian ini, saya mengumpulkan dan menganalisis data  upah, usia, dan pengalaman kerja dari 15 karyawan.