“Tak kenal, maka ta’aruf.”
Pasti masing-masing dari kita sudah tidak asing lagi dengan ungkapan tersebut. Sudah acapkali ungkapan seperti itu kita dengar di berbagai acara yang sifatnya semi-formal bahkan non-formal sebagai pembuka saat acaranya dimulai.
Hal tersebut dilakukan oleh pembawa acara untuk memperkenalkan diri pada audiensnnya. Pada saat memperkenalkan diri, tentunya dia akan menjelaskan identitas dirinya. Karena sejatinya, setiap entitas pasti memiliki identitas. Begitu pun dengan suatu bangsa.
Setiap bangsa atau negara memiliki identitas nasionalnya masing-masing. Identitas nasional merupakan suatu kepribadian atau jati diri yang sudah melekat pada suatu bangsa, yang membedakan antara bangsa yang satu dengan lainnya.
Identitas nasional (dalam hal ini, konteksnya fokus pada bangsa) ini ialah manifestasi atau hasil daripada pengembangan nilai-nilai budaya dan kehidupan masyarakat pada suatu bangsa dengan ciri khasnya tersendiri.
Untuk identitas nasional (dalam konteks negara) itu berkaitan dengan simbol-simbol kenegaraan, contohnya seperti ideologi pancasila, bendera merah putih, semboyan bhinneka tunggal ika, serta konstitusi UUD 1945.
Namun, identitas nasiional yang lebih menarik untuk dibahas adalah identitas nnasional yang konteksnya fokus pada bangsa. Karena identitas nasional dalam konteks negara tersebut sudah jelas berdasar dan mutlak tak bisa diganggu gugat.
Beda halnya dengan identitas nasional dalam konteks bangsa yang terbentuk dari nilai-nilai budaya dan kehidupan masyarakat di suatu negara. Dan proses pembentukan identitas dalam konteks ini juga memerlukan waktu yang sangat lama dan akan terus berkembang sesuai dengan zamannya tanpa menghilangkan yang semulanya ada.
Kita bakalan bahas identitas nasional di negeri tercinta. Konoha. Eh, bukan. Maksudnya Indonesia, dengan julukannya sebagai macan asia yang tertidur.
Dari julukannya tersebut saja sudah dapat menggambarkan bagaimana bangsa Indonesia di mata internasional. Yaitu bagaimana Indonesia mampu menjadi negara adidaya dengan kekayaan sumber daya alamnya yang melimpah, juga keanekaragamannya, namun sayang. Belum didukung dengan kualitas sumber daya manusianya.
Selain itu, Indonesia juga dijuluki negara yang terkenal akan keramah-tamahannya. Katanya orang-orang Indonesia itu ramah sekali. Ya, karena kita punya budaya senyum, salam, sapa. Ini juga sudah menjadi salah satu identitas nasional yang melekat pada bangsa Indonesia.