Mohon tunggu...
Firdaus Deni Febriansyah
Firdaus Deni Febriansyah Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Content Writer

Seorang freelance content writer, bloger, dan kontributor di beberapa media

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Artikel Utama

3 Alasan Fitur "Also Delete for Everyone" Harus Dihapus Telegram

9 Maret 2022   20:31 Diperbarui: 13 Maret 2022   18:45 3692
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi Telegram. (sumber gambar via pixabay.com/usnotv)

Jujur saya sendiri masih baru mencoba menggunakan telegram. Dan saya akui, mayoritas fitur-fiturnya memang keren pake banget sehingga wajar saja banyak orang yang menggunakannya

Namun, ada satu fitur yang menurut saya harus dihapus oleh pihak Telegram dan menggantinya dengan fitur baru. Adapun fitur yang dimaksud adalah Also delete for everyone.

Bagi Anda yang belum tau, Also delete for everyone adalah sebuah fitur untuk menghapus chat. Namun, chat tidak hanya terhapus di satu sisi saja (yang menghapus chat tersebut), tetapi juga bakal terhapus di penerima chat tersebut.

Ya kurang lebih memang mirip seperti fitur 'Hapus untuk Semua Orang' yang dimiliki WhatsApp. Cuma bedanya, kalau di WhatsApp hanya berlaku hingga 1 jam saja. Setelah itu fitur ini sudah nggak bisa digunakan lagi.

Lain halnya pada telegram, walaupun sudah berhari-hari, berminggu-minggu, bahkan berbulan-bulan chat tersebut tetap bisa dihilangkan.

Bagi saya fitur ini sangat berbahaya dan sebaiknya dihapus saja. Mengapa?

(KOMPAS.com/Bill Clinten)
(KOMPAS.com/Bill Clinten)

Bikin Kesel

Jujur saja, dari dulu saya memang nggak suka fitur model seperti ini. Bukan cuma Telegram saja, tetapi juga untuk WhatsApp.

Bagaimana tidak kesal, pas lagi baca pesan tersebut, eh malah dihapus sama pengirimnya. Bikin kesel banget, udah capek-capek baca malah tiba-tiba ilang.

Bahkan, fitur semacam ini sudah disalahgunakan untuk mengerjai orang lain. Fitur yang sudah dijadikan bahan bercandaan, tapi disaat yang tidak tepat.

Rawan Disalahgunakan oleh Penjahat

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun