Pentingnya Memperhatikan Perilaku Agresif, Gangguan Artikulasi, Permasalahan Kasih Sayang, Gangguan Fokus, dan Autis

Hay Teman-teman semua, mimin rasa dari judulnya saja tentunya teman-teman semua pasti tahu, namun yang menjadi perbedaannya adalah  ada yang menganggap itu hal yang biasa dan ada juga yang menganggap hal itu sangat berpengaruh. Maka dari itu mimim ingin membagi sedikit pemahaman mimin mengenai permasalahan-permasalahan perilaku agresif,  gangguan artikulasi, permasalahan kasih sayang, gangguan fokus dan juga autis.

Apakah teman-teman semua tahu maksud dari tiap permasalahan tersebut? Jadi,

Pertama, peilaku agresif adalah sebuah perilaku yang dimana si penderitanya dapat memunculkan sikap yang tidak biasa dalam kata lain adalah suka marah-marah. Mungkin apabila teman-teman beranggapan bahwasannya marah adalah hal manusiawi semua orang akan melakukan hal tersebut ketika suasana hatinya kurang baik.  

Namun kita perlu ketahui bahwa marahnya orang yang pada umumnya adalah sekali dua kali saja namun berbeda dengan orang yang sedang mengalami masalah perilaku agresif dimana ia akan selalu mengandalkan emosinya untuk berbagai hal walaupun sedang dihadapkan oleh permasalahan yg tidak begitu menyulitkan.  Ini bukanlah hal yang sepeleh karena hal tersebut dapat membentuk karakternya dimasa depannya nanti. 

Agar kita dapat memgetahui bahwasannya seseorang sedang tertimpa permasalahan ini adalah penderita akan memunculkan sikap yang sangat kasar,  selqlu mengucapkan kata-kata yang melukai perasaan, terkadang orang uang memiliki permasalahan ini juga kerap akan melakukan tindakan kekerasan apabila amarahnya mencapai level tertinggi,aka dari itu perilaku agresif sangatlah berbahaya, apabila kita mendapati orang-orang dengan gangguan sperti ini pentingnya kita membantu, mungkin dengan memberikan ia motivasi atau hal-hal kecil lainnya.

Kedua, gangguan artikulasi adalah gangguan yang dimana penderita mengalami kesulitan dalam berbicara, Eeeh tapi teman-teman jangan salah paham dulu, kesulitan berbicara yang dimaksud bukanlah bisu atau lainnya melainkan penderita kesulitan untuk menempatkan huruf-huruf, bunyinya dan lain sebagainya. 

Hal ini dapat menyebabkan orang yang mendengarkan akan kesulitan dalam mengartikan apa yang sudah disampaiakan. Biasanya orang-orang yang mengalami gangguan ini kesulitan untuk mengucapkan huruf konsonan maupun huruf vokal, maka dari itu kata-kata yang ia lontarkan tidaklah teratur. 

Permasalahan ini sebenarnya tidak membawa pengaruh yang buruk untuk fisiknya namun akan sangat berpengaruh pasa psikisnya, yang dimana ketika ia beranjak dewasa dan berbaur dengan masyarakat ia akan minder, dan apabila ini terus-terusan terjadi maka akan sangat berpengaruh pada mentalnya.

Ketiga, permasalahan kasih sayang adalah sebuah permasalahan yang bersumber dari kasih sayang yang kurang dan juga kasih sayang yang terlalu berlebihan.  Mengapa kasih sayang saja bisa membawa masalah? Ini terjadi ketika kasih sayang yang diberikan seseorang tidak sesuai dengan harapannya. 

Contoh nyatanya adalah apabila orang tua kurang dalam memberikan kasih sayang kepada anak maka akan memunculkan permasalahan-permasalahan lain sperti anak akan memiliki sikap cuek, pendiam, tidak suka berbicara banyak, tidak mau berbagi cerita kepada orang tua dan akhirnya anak akan mencari kesenangan diluar rumah yang nantinya akan sangat bermasalah apabila ia menemukan kesenangan diluar rumah,  dan yang berikutnya adalah kasih sayang orang tua yang sangat berlebihan kepadala anakpun akan sangat berpengaruh pada perkembangannya dimana anak akan memiliki sikap yang manja, egois, tidak mau disalahkan, dan lainnya. 

Apabila ini terjadi terus-terusan itu tidak akan membawa pengaruh yang baik untuk anak kedepannya.  Maka dari itu kita sebagai orang tua harus pintar dalam memberikan kasih dalam artian harus sesuai tanpa dilebihkan dan juga dikurangkan.