Mohon tunggu...
Fingga Martin
Fingga Martin Mohon Tunggu... Penulis - Penyair Jalan

CP: fingga.martin86@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Aku Bingung

18 Juni 2019   05:29 Diperbarui: 19 Juni 2019   01:39 106
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Pinterest

Atau bingung itu hendak kalah sendirinya,

Bersama kebenaran yang tak pernah dianggap benar.

Juga dari setiap sabda Zarathustra yang dianulir Kalam pinggiran,

Muncul dari tenggorokan orang sinting di tengah kerumunan.

Sedang kini arwah Khalil Gibran,

Menyergapku di antara siasat malam.

Berjanji mengabadikan cinta tanpa rumah.

Di kesunyian pagi,

Di keheningan mentari,

Aku bingung cara berlari,

Aku bingung cara berhenti.

***

Pondok Gede, 17 Juni 2019. 21:46

(Aku Bingung)

Fingga Almatin

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun