Maret,11,2021
Hai semua selamat datang di blogku
Bagaimana kabar kalian semua?semoga hari-hari kalian baik ya semoga selalu di berikan kebahagian oleh yang Maha Kuasa.Hari ini aku mau nge bahas soal budaya yang ada di daerah aku,kalian dari daerah mana aja nih,dan budaya apa yang tetap ada di daerah kalian?,bicara soal budaya kalian tahu gak sih apa yang dimaksud dengan budaya?
Kalau belum kita bahas bersama yuk.
menurut saya budaya adalah sebuah adat istiadat yang sudah ada sejak zaman dahulu,dan ada yang tetap ada hingga sekarang,dan ada juga budaya di beberapa daerah yang mulai luntur.
Daerah saya di kota Bondowoso budaya yang tetap ada salah satunya yaitu singo ulung,sebelum membicarakan budayanya, kalian tahu gak kota bondowoso itu terkenal dengan sebutan apa?
Kota bondowoso dikenal sebagai kota tape karena di bondowoso mempunyai makanan khas yaitu tape yang terbuat dari singkong kuning yang di fermentasi menggunakan ragi,hingga menjadi makanan yang manis dan makanan tape ini bisa di variasi ada yang di goreng,ada yang di bakar,da nada yang dijadikan prol tape,di bondowoso juga terdapat tempat wisata yang bagus-bagus seperti tancak kembar,kawah wurung,dan banyak lainnya,dan kota bondowoso memiliki banyak budaya salah satunya singo ulung.
Seni singo ulung ini berasal dari Desa Blimbing Kecamatan Klabang dan menurut cerita masyarakat bahwa singo ulung ini diciptakan oleh mbah ulung beliau adalah tokoh masyarakat pendiri desa Blimbing kecamatan Klabang,Bondowoso.
Kesenian singo ulung ini semacam barongan yang merupakan kesenian tradisional yang tetap dilestarikan di bondowoso,dan biasanya kesenian singo ulung ini di tampilkan saat ada acara besar di kota bondowoso seperti acara ulang tahun kota bondowoso,dan acara pawai ta'aruf.
Sejarah berdirinya singo ulung diambil dari cerita sejarah berdirinya desa Blimbing dimana pada zaman dahulu ada seorang pendapatang yang datang ke sebuah hutan beliau bernama mbah ulung dan pada saat itu karena kelelahan mbah ulung beristirtahat sebentar di sebuah pohon yang berada di dekat hutan yang ternyata di pohon tersebut ada penguasanya,dan mbah ulung membuat penguasa pohon tersebut murka penguasa pohon tersebut bernama jasiman,hingga terjadilan perkelahian antara mbah ulung dan jasiman.
Dan mereka berdua sama-sama menggunakan senjata yang dinamakan rotan karena di hutan tersebut hanya rotan,dan ternyata mbah ulung memiliki kekuatan bisa berubah menjadi hariamu putih sehingga membuat si penguasa pohon  di hutan itu atau jasiman tidak bisa melawan dan menyerah .