Mohon tunggu...
fikrijamil
fikrijamil Mohon Tunggu... Administrasi - Wong Dusun Tinggal di Kampung

Menulis Untuk Menjejak Hidup

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Menyambut 15 Tahun Kota Prabumulih

11 Oktober 2016   13:50 Diperbarui: 11 Oktober 2016   17:26 913
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dirgahayu15 tahun Kota Prabumulih, tanggal 17 Oktober 2016. Hari Senin nanti tepat Kota Prabumulih akan berulang tahun ke-15. Usia yang masuk remaja muda dengan perumpamaan psikologi dengan polah  tingkah laku yang selalu meminta perhatian. Remaja yang memiliki energi yang besar dan energik. Remaja yang masih dan sedang serta selalu bersolek dan sering meminjam lipstik ibunya untuk berhias dan seterusnya.

Begitulah seorang remaja dipandang. Usia yang biasanya hampir selalu membutuhkan perhatian lebih dari orang tuanya. Bersoleknya Prabumulih sebagai sebuah Kota telah dimulai ketika Kota ini menjadi Daerah Otonomi Baru (DOB) dari Kabupaten Muara Enim Sumatera Selatan pada tanggal 17 Oktober 2001. DOB Prabumulih berkembang menjadi sangat pesat dan mulai banyak dilirik oleh para tetangga terkhusus di Sumatera Selatan.

Bahkan, Gubernur Sumatera Selatan , pada sambutannya pada saat groundbreaking jaringan gas kota didepan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral ketika Itu Bpk. Sudirman Said dan didepan Bupati dan Walikota se-Sumatera Selatan yang hadir menyampaikan bahwa agar para Bupati dan Walikota Kabupaten/Kota di Sumatera Selatan untuk belajar ke Kota Prabumulih.

Percepatan pembangunan Kota Prabumulih begitu terasa selama dekade 10 tahun terakhir terutama sejak dilaksanakannya pemilihan Kepala Daerah langsung terhadap Walikota Prabumulih tahun 2008 yang memenangkan pasangan Dr. Drs. H. Rachman Djalili, MM-Ir. Ridho Yahya, MM.

Denyut nadi itu semakin kentara ketika pasangan Ir. H. Ridho Yahya, MM- Andriansyah Fikri, SH menjadi Walikota dan Wakil Walikota Prabumulih terpilih tahun 2013 yang lalu. Program dengan visi Prabumulih PRIMA (Prestasi, Religius, Inovatif, Mandiri dan Aman) berkualitas seakan menggema sampai ke pelosok dan pesisir desa dan kelurahan yang ada di Kota Prabumulih.

Relung-relung nadi dan darah serta energi masyarakat Kota Prabumulih sepertinya berdenyut dan berdetak kencang serta berlari kuat melebihi  energi rakyat biasa dalam membangun sebuah peradaban baru yang bernama “Peradaban ala Prabumulih”.

Dengan semboyan “Cepat, Tepat  dan Selamat” yang hampir selalu ditanamkan disanubari aparatur pemerintah Kota Prabumulih untuk mengejar ketertinggalan dari Kabupaten/Kota tetangga di Sumatera Selatan telah menghantarkan Kota Prabumulih seperti sekarang.

Ditengah keterpurukan akibat pemangkasan dan pemotongan Dana Bagi Hasil (DBH) oleh Pemerintah Pusat, Pemerintah Kota Prabumulih tidak lah cengeng dan  tetap berenergi serta bersemangat dengan konsep membangun tanpa atau dengan sedikit uang APBD. Kreatifitas dan inovasi ditambah dengan kerja keras, ikhlas dan cerdas tentu menjadi panglima dalam suasana keperihatinan  akibat ketiadaan anggaran APBD.

Rusunawa yang diperuntukkan bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) yang tidak memiliki tanah dan rumah yang selama ini mengontrak sedang dalam tahap pembangunan. Pembangunan Rusunawa itu sepenuhnya menggunakan dana dari APBN.

Jaringan gas kota menuju Prabumulih Kota percontotahan Gas yang hampir 93% rakyatnya menikmati gas rumah tangga juga pembiayaannya menggunakan APBN. Menteri Agraria/Kepala BPN juga tidak ketinggalan membagikan sertifikat gratis untuk rumah warga miskin.  Forum CRS-PKBL pun tidak ketinggalan ikut serta dan berperan aktif membangun  Prabumulih.  Dan masih banyak lagi yang lain.

Geliat pembangunan itu lah yang dicoba dirayakan bersama oleh Pemerintah Kota Prabumulih menyambut ulang tahunnya yang ke- 15 tahun pada hari senin nanti.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun