"If you fail to plan, you plan to fail"... Jika kamu gagal merencanakan, maka kamu berencana gagal. Perkataan yang dituliskan oleh orang hebat ini seharusnya menjadi sebuah peringatan bagi kita dalam menjalankan berbagai aspek kehidupan ini. Namun sayangnya, banyak orang lalai membuat rencana dalam hidup mereka hingga akhirnya mereka tidak memiliki progress dan hanya mampu meratap di kemudian hari.
Salah satu aspek yang mendapat perhatian Saya adalah masa tua. Suatu ketika, Saya pernah diminta mertua Saya menemani dia ke PT. Taspen untuk mengurus pensiunnya. Saya begitu terkejut melihat daftar gaji yang akan dia terima saat pensiun nanti. Mertua Saya hanya menerima sekitar Rp. 3,7 juta rupiah per bulan saat pensiun. Saya kemudian berpikir dan bertanya dalam hati, "bagaimana mungkin kita bisa hidup kalau gaji yang kita terima saat pensiun nanti hanya segitu?" Di masa tua kita pasti akan membutuhkan uang dalam jumlah yang besar untuk pengobatan dan lain sebagainya.
Dari sini Saya belajar bahwa masa muda sebaiknya jangan dihabiskan untuk bersenang-senang. Masa muda adalah masa yang paling tepat untuk mempersiapkan masa tua kita. Selagi masih muda, kita perlu bekerja keras, menabung, dan berinvestasi agar nantinya masa tua kita tidak berakhir tragis. Sebelum pensiun, setidaknya kita sudah harus punya usaha yang dapat menopang masa tua kita.
