Alhamdulilah "The Power Of Kompasiana " selamat dari jebakan penipu berkedok asmara.
Sedang marak saat ini sindikat love scam dengan modus membobol system casino kelas dunia Grand Lisboa Macau. Para pelaku berpura pura menjadi ahli IT/Konsultan. Saya sudah menulis 7 artikel tentang kejahatan ini. Alhamdulilah banyak yang selamat walau tak kurang korban korbannya.
Bahagia tak terkira setiap saya menerima pesan dari para wanita yang selamat karena menemukan artikel saya di Kompasiana. Salah satunya saya terima tadi malam dari NS.
"Hi Bunda, salam kenal. Saya NS, berkat tulisan bunda di Kompasiana, saya jadi sangat teredukasi. Dari awal memang sudah curiga, dan benar saja. Photo yang digunakan penipu sama persis yang bunda posting di IG Story. Karena sudah paham jadi saya bisa terhindar dari penipuan tsb. Memang sekejap terlihat real, tapi kalau mau pakai logika, ngga akan ada orang yang secepat itu bisa suka sama kita tanpa bertanya banyak hal. am casino. Apa yang saya alami tentang casino Lisboa scam sama persis."
Awalnya NS melihat postingan saya di IG Story, tentang photo yang digunakan oleh penipu. Ternyata photo dan namanya sama dengan laki2 yang dikenalnya lewat aplikasi Bumpy hanya beda no WA.
- Dia tidak terburu2 bucin sama photo.
- Dia tidak termakan rayuan bikin nyaman.
- Dia tidak termehek2 hanya karena sering dikirimi photo.
- Dia tidak GR diajak pacaran.
- Dia juga tidak serakah.
- Dia ikuti rasa curiga lalu mencari tahu.
Apa yang dilakukan NS semoga bisa menjadi contoh untuk yang lain. Bahwa dalam mencari pasangan via media sosial atau aplikasi, kuncinya jangan terburu buru tapi terus mencari tahu.
Sebelumnya NS sudah ada rasa curiga dan semakin yakin setelah menemukan artikel saya di Kompasiana.
Inilah yang telah dilakukan oleh NS kepada lelaki yang baru dikenalnya tapi sudah menghujani dengan kata kata cinta.
- Kenal lewat aplikasi Bumpy, mengaku bernama Enriko no WA 082318621437.
- Cek Get Contact ternyata nomor disembunyikan.
- Cek namanya sesuai pengakuan pelaku yang katanya ahli IT lulusan salah satu universitas, ternyata tidak ada nama tsb.
- Cek IG dan Linkedin tidak ada namanya padahal mengaku punya jabatan di perusahaan IT Jakarta.
- Diajak bicara dalam bahasa Inggris tidak mengerti.
- Menolak diajak video call dengan alasan sibuk.
- Lokasi sesuai di aplikasi Bumpy adalah Semarang tapi mengaku di Jakarta.
- Love bombing berlebihan.
- Mendapat tugas ke Macau, pakai pesawat Cathay Pasific.
- Disuruh buka link yang menurut NS sangat tidak profesional.
- Langsung diblokir.
Mohon hati hati kepada semua perempuan dimana saja. Saat ini sangat marak kejahatan love scam dengan modus ahli IT abal abal yang bisa membobol system casino International Lisboa. Semua itu pekerjaan sindikat penipu!
