Mohon tunggu...
โ˜…ๅฝก ๐…๐ž๐ฒ ๐ƒ๐จ๐ฐ๐ง ๅฝกโ˜…
โ˜…ๅฝก ๐…๐ž๐ฒ ๐ƒ๐จ๐ฐ๐ง ๅฝกโ˜… Mohon Tunggu... Administrasi - Anti Fraud Activist - Pemerhati - Penulis - IG @feydownwsc_official

๐๐ž๐ง๐ž๐ซ๐ข๐ฆ๐š ๐Š๐จ๐ฆ๐ฉ๐š๐ฌ๐ข๐š๐ง๐š ๐€๐ฐ๐š๐ซ๐ ๐Ÿ๐ŸŽ๐Ÿ๐Ÿ’ "๐“๐ก๐ž ๐๐ž๐ฌ๐ญ ๐ˆ๐ง ๐’๐ฉ๐ž๐œ๐ข๐Ÿ๐ข๐œ ๐ˆ๐ง๐ญ๐ž๐ซ๐ž๐ฌ๐ญ" ๐—”๐—ป๐˜๐—ถ ๐…๐ซ๐š๐ฎ๐ ๐—”๐—ฐ๐˜๐—ถ๐˜ƒ๐—ถ๐˜€๐˜/๐—ช๐—ฟ๐—ถ๐˜๐—ฒ๐—ฟ. ๐ˆ๐†: @๐Ÿ๐ž๐ฒ๐๐จ๐ฐ๐ง๐ฐ๐ฌ๐œ_๐จ๐Ÿ๐Ÿ๐ข๐œ๐ข๐š๐ฅ ๐‘ด๐’†๐’๐’†๐’•๐’‚๐’‘ ๐’…๐’Š ๐’Œ๐’๐’•๐’‚ ๐‘ท๐’†๐’“๐’•๐’‰, ๐‘พ๐’†๐’”๐’•๐’†๐’“๐’ ๐‘จ๐’–๐’”๐’•๐’“๐’‚๐’๐’Š๐’‚ ๐„๐ฆ๐š๐ข๐ฅ : ๐ฐ๐š๐ฌ๐ฉ๐š๐๐š๐ฌ๐œ๐š๐ฆ@๐ ๐ฆ๐š๐ข๐ฅ.๐œ๐จ๐ฆ ๐…๐ ๐๐š๐ ๐ž : ๐–๐š๐ฌ๐ฉ๐š๐๐š ๐’๐œ๐š๐ฆ๐ฆ๐ž๐ซ ๐‚๐ข๐ง๐ญ๐š ๐Ÿ‘

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Wanita Cantik Dan Cerdas Tertipu Scammer Seratus Juta Rupiah

12 Desember 2015   22:05 Diperbarui: 12 Desember 2015   22:11 5361
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Wanita cantik ini tak menyangka akan menjadi korban kejahatan scammer Afrika, padahal korban well educated dan punya jabatan sangat lumayan disebuah perusahaan ternama. Bahkan sering mengingatkan kawan kawannya tapi ternyata ia sendiri menjadi korban. Tabungan umroh habis tak bersisa, kerugian 100 juta lebih hanya dalam waktu 3 minggu

โ€œ Saya sering menasihati teman agar hati hati banyak cyber crime disosial media. Di FB banyak sekali cowok pakai photo polisi minta pertemanan tapi tak pernah saya hiraukan. Saya type wanita yang tak sembarangan terima pertemanan. Sayangnya saya tak tahu diluar sana banyak scammer asal Afrika yang mencuri photo bule. Salah satu dari mereka telah menipu saya. Tabungan selama bertahun tahun habis tak bersisa. Saya sangat malu dan merasa bodoh! Astagfirullah.โ€

Demikian email yang saya terima dari wanita cantik sebut saja namanya Lala ( samaran). Status single, lahir di pulau Jawa lalu merantau dan bekerja di luar pulauย  dengan jabatan tak sembarangan. Sebagai wanita tentu saja iapun ingin mencari pendamping hidup, namun tak ingin sembarangan. Baginya tak ada istilah pacaranย  tapi ingin taaruf (saling mengenal) dulu.

AWAL PETAKA ITU :

Bulan Agustus 2015, Lala mendapat pemberitahuan dari dating sites Tagged bahwa ia bisa mendowload applikasinya via Google Play Store. Ia memang sudah lama menjadi member disana tapi tidak aktif. Lala langsung menginstall applikasi tsb dan saat login masuklah ratusan permintaan pertemanan tapi semua diabaikan. Tujuan utamanya ingin menghapus photo photo lama karena Lala sudah berjilbab. Ia hanya ingin memasang gambar gambar Islami didating sites tsb.

CERITA LALA :

โ€œ Beberapa hari kemudian ada pesan masuk di Tagged dari cowok bule bernama Nathan William asal Manchester. UK, businessman, usia 45 tahun, status duda. Istrinya meninggal 5 tahun lalu. Tutur bahasa Nathan sangat sopan dan atas saran temannya bergabung di dating sites ini untuk mencari istri. Mengaku sangat sibuk dan tak ada waktu chatting, ia minta alamat email saya dengan alasan agar mudah komunikasi. Niat awal tak ingin saya balas, tapi entah sudah jalannya harus tertipu, selesai sholat subuh saya balas pesannya.

Saat Nathan mengatakan ingin serius , langsung saya tolak karena sebagai wanita muslim, saya tak ingin pacaran. Namun dia terus meyakinkan dan berjanji akan menghargai agama, bahasa dan budaya Indonesia. Selain itu dia begitu perhatian dan selalu menanyakan keadaan keluarga saya. Komunikasi kami hanya lewat email dan itupun 3 hari baru dibalas, seolah dia memang sangat sibuk, Tak seperti modus kejahatan pada umumnya yang online 24 jam. Entah kenapa hati saya luluh dan mulai hubungan LDR sejak tanggal 28 September 2015.

Suatu hari Nathan mengatakan akan terbang ke Malaysia untuk mengurus uang pembayaran kontrak ayahnya sebagai arsitek sebesar 1,8 juta USD. Tanggal 24 Oktober 2015, Nathan tiba di Serawak dan sudah membeli kartu telpon Malaysia, nomornya +60 10-268 9568. Sejak itu komunikasi kami lewat sms dan telpon walau hanya sebentar. Harusnya saat itu saya sadar karena kelihatan tak masuk akal. โ€œ ( Lala - Somewhere)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun