Tembalang, Semarang (04/02/2021) Pandemi Covid-19 tidak hanya memberikan dampak bagi kesehatan dan keselamatan manusia, tetapi memberikan dampak yang sangat berpengaruh terhadap roda perekonomian Indonesia. Hasil survei Badan Pusat Statistik (BPS) menyebut penjualan 80% pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) mengalami penurunan akibat anjloknya permintaan karena pandemi Covid-19. Pergerakan ekonomi secara keseluruhan juga melambat dan berdampak pada sektor UMKM. Pemerintah menyadari UMKM masuk dalam salah satu sektor usaha yang paling terdampak pandemi.
Melihat informasi tersebut mahasiswi KKN TIM I Universitas Diponegoro tergerak untuk melalukan observasi guna mendapatkan informasi tentang UMKM di wilayah Kelurahan Bulusan, Kecamatan Tembalang yang terdampak pandemi. Hal ini dilakukan dengan cara wawancara kepada Bapak Dani Setiawan selaku Ketua UMKM Kelurahan Bulusan, Kecamatan Tembalang.
Informasi yang didapatkan dari hasil wawancara menunjukkan bahwa mayoritas masyarakat yang memiliki usaha memang sangat resah terhadap penjualan yang menurun dan memberikan pengaruh pada pendapatan. Para pemilik usaha mengeluhkan dampak pandemi seperti pembeli berkurang, produk yang dijual setiap hari tidak habis atau sisa, dan pendapatan menurun. Selain itu, beberapa pelaku usaha tersebut belum menerapkan digital marketing pada usahanya.
Fetty Krisnaeni, mahasiswi KKN TIM I Universitas Diponegoro periode 2021 dengan Dosen Pembimbing Lapangan Bapak Ojo Kurdi, S.T., M.T., Ph.D. menjadikan permasalahan tersebut sebagai latar belakang pelaksanaan program kerja “Sosialisasi Penerapan Digital Marketing sebagai Strategi Pemasaran Produk UMKM di Masa Pandemi COVID-19” yang menjadikan pelaku UMKM di Kelurahan Bulusan sebagai sasaran utamanya. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan edukasi bagi pelaku UMKM tentang digital marketing serta untuk membantu dan membangkitkan peran pengusaha kecil menengah.
Dalam pelaksanaannya, mahasiswi KKN TIM I Universitas Diponegoro periode 2021 memberikan penjelasan serta pemahaman mengenai digital marketing melalui sosialisasi. Pelaku UMKM peserta sosialisasi sangat antusias dalam mengikuti seluruh rangkaian kegiatan, seperti yang diungkapkan oleh Ibu Yuniarti selaku pemilik UMKM FR Entrepreneur bahwa “Kegiatan ini menyajikan materi yang bagus dan dapat memberikan wawasan yang baik bagi pemula UMKM Kelurahan Bulusan serta dapat membuat UMKM Bulusan menjadi lebih maju dan jaya”.
Kegiatan Workshop UMKM Kelurahan Bulusan dilaksanakan pada hari Kamis, 4 Februari 2021 pukul 09.00-12.00 WIB bertempat di Kantor Kelurahan Bulusan, Kecamatan Tembalang. Kegiatan ini dihadiri oleh 20 peserta pelaku UMKM Kelurahan Bulusan. Harapannya dengan adanya kegiatan ini para pelaku UMKM dapat menerapkan digital marketing pada usahanya sehingga produk yang ditawarkan dapat lebih diketahui dan dikenal oleh masyarakat luas serta dapat berkomunikasi secara mudah dengan konsumen atau calon konsumen.
Penulis: Fetty Krisnaeni (Ilmu Komputer/Informatika-Fakultas Sains dan Matematika)
Dosen Pembimbing Lapangan: Ojo Kurdi, S.T., M.T., Ph.D.
