Mohon tunggu...
Fery Pratama
Fery Pratama Mohon Tunggu... Administrasi - Mahasiswa

Saya sekarang masih menjadi mahasiswa di salah satu Perguruan Tinggi di Malang. dengan mengambil jurusan Hukum Tata Negara.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Ketika Tidak Bisa Mempertahankan keputsan

21 September 2017   00:40 Diperbarui: 21 September 2017   00:43 413
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Hari ini pendirianku terhadap sesuatu kembali diuji. Kali ini yang diuji adalah keputusanku, seperti biasa aku goyah terhadap intervensi-intervensi dari orang luar baik keluarga ataupun teman. Seakan-akan memang benar bahwa aku adalah seorang laki-laki pecundang yang terlalu mengikuti alur, tanpa berani untuk menerjang alur tersebut.

Hati ini rasanya ingin sekali untuk berontak demi mempertahankan keputusanku. Tetapi ketika sampai mulut, mulut ini dia seribu bahasa, bagaikan tidak pernah tau huruf dari A-Z,begitu sulitkah untuk melekukan itu ? Atau sampai kapan aku akan terus begini?? Atau memang aku ditakdirkan ikut setiap perkataan orang tanpa berani membantah, tuhan sampai kapan akuku dan harus daun ditengah lautan yang terombang ambing,,

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun