Mohon tunggu...
Efwe
Efwe Mohon Tunggu... Administrasi - Officer yang Menulis

Penikmat Aksara, Ekonomi, Politik, dan Budaya

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Bisnis Waralaba Masihkah Menguntungkan?

22 September 2021   10:28 Diperbarui: 22 September 2021   11:00 344
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ketiga, untuk hubungan dengan pihak ketiga yang mendukung produksi dengan waralaba kita praktis tinggal menggunakan alur yang telah terbangun oleh pewaralaba.

Keempat, sistem keuangan dan pemasaran sudah terbangun kokoh,jadi praktis terwaralaba tinggal menjalankan saja. Karena hal yang paling menyusahkan bagi para pemula bisnis adalah manajemen sistem keuangan.

Kelima, konon katanya akan lebih mudah untuk sukses lantaran faktor-faktor pendukung kesuksesan bisnis sudah tersedia dan terwaralaba tinggal menjalankan saja.

Namun harus diingat setiap ada kelebihan atau keuntungannya, pasti harus menghadapi kemungkinan kerugian dan memiliki kelemahanya.

Nah, untuk bisnis waralaba ini kelemahannya pun cukup banyak, bahkan bisa menimbulkan kerugian yang lebih besar dibandingkan memulai usaha tanpa menggunakan sistem waralaba.

Pertama, bisa jadi terwaralaba salah memilih jenis bisnis dan terjebak dalam tren pasar. Ingat perilaku konsumen itu terkadang perubahannya sangat cepat.

Hal inilah yang benar-benar harus dicermati oleh peminat bisnis waralaba, jangan sampai kita masuk ke bisnis waralaba tertentu yang ternyata tengah dalam masa penurunan tren alhasil hitung-hitungan diatas kertas menjadi macan kertas saja tak sesuai dengan kondisi dilapangan.

Kedua, modal yang harus dikeluarkan untuk memulai bisnis waralaba  biasanya lebih besar dibandingkan dengan memulai bisnis tanpa sistem bisnis tersebut.

Kenapa demikian, karena ada management fee dan royalti yang harus dibayarkan pada pewaralaba diluar capital expenditure dan operasional expenditure yang harus dikeluarkan.

Kemudian dalam hal pengadaan bahan baku yang berasal dari pihak pewaralaba biasanya harga yang mereka berikan lebih mahal dibandingkan jika kita membelinya dipasar.

Bahkan terkadang kualitas bahan baku yang dijual pewaralaba tak lebih baik dibandingkan dengan kualitas bahan dipasaran.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun