Mohon tunggu...
Efwe
Efwe Mohon Tunggu... Administrasi - Officer yang Menulis

Penikmat Aksara, Ekonomi, Politik, dan Budaya

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Taliban "Come Back", Sepeninggal Pasukan AS dan NATO dari Afghanistan

9 Agustus 2021   20:26 Diperbarui: 10 Agustus 2021   08:43 485
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Saat ini Pemerintah Afghanistan bentukan AS, praktis hanya berkuasa di sekitar wilayah Ibukota Kabul saja.

Melansir BBC.Com, pengaruh Taliban menguat hampir di seluruh Wilayah Utara Afghanistan, Utara ke arah Timur dan Afghanistan Tengah, seperti Gazni dan Maidan Wardak.

Pasukan Taliban menguasai juga wilayah-wilayah selatan Afghanistan seperti Kandahar dan Laskhar Gah.

Menguasai disini berarti Taliban mengontrol seluruh administrasi pemerintahan, markas Kepolisian, institusi-institusi pemerintahan lain.

Kondisi ini diramalkan oleh sejumlah pihak bakal mengulang kembali perang saudara di Afghanistan secara lebih luas.

Konflik ini akan menyeret rakyat Afghanistan pada situasi yang mengerikan, selain perang mereka harus berhadapan dengan potensi kelaparan dan kekurangan air bersih.

Lantaran saat ini 80 persen wilayah Afghanistan tengah menghadapi kekeringan, belum lagi mereka harus menghadapi pandemi Covid-19 yang sudah hampir dapat dipastikan tak akan terkendali.

Menyikapi situasi ini  seperti dilansir DW sebagian masyarakat Afghanistan bersiap untuk meninggalkan negeri itu, mereka mulai mengantre untuk membuat paspor.

"Hidup kami dalam bahaya; kami tidak punya pilihan," kata Sardar, salah satu warga Afghanistan.

Mereka menganggap negara Afghanistan tanah kelahiran dan sumber penghidupan mereka tak lagi layak huni.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun