Yusuf Mansyur mungkin memiliki niat yang mulia dengan membangun Paytren ini, mengutip ucapan dirinya Paytren ini bisnis karena Allah.
Untuk membuka peluang bagi masyarakat Indonesia dan dunia. Paytren ini mengambil manfaat dari teknologi digital untuk kemasalahatan umat.
Terlihat mulia dan sangat altruistik, namun tanpa pengolaan yang sesuai dengan standar-standar manajemen resiko yang ada akan sulit perusahaan seperti Paytren ini untuk berkembang.
Apalagi pengelolaannya terkesan tubruk sana sini dan ugal-ugalan. Hancurnya perusahaan tinggal menunggu waktu saja.
Niat baik bila tak dilakukan dengan baik tak akan menghasilkan sesuatu yang baik.
Sumber.
cnbcindonesia.com
tribunnews.com