Roma 12:11
"Janganlah kerajinanmu kendor, biarlah rohmu menyala-nyala dan layanilah Tuhan."
Setelah sekian lama mengiring Tuhan Yesus, banyak orang Kristen mundur rohani, rohnya menjadi padam, tidak lagi bergairah berdoa, tidak lagi bergairah membaca Alkitab, tidak lagi bergairah beribadah, dan tidak lagi bergairan melayani. Padahal Tuhan mengingatkan agar roh kita tetap menyala-nyala, agar kerajinan kita tidak menjadi kendor agar kita terus melayani Tuhan seumur hidup kita.
Mengapa roh kita menjadi padam?
1. Karena kita kembali kepada kehidupan yang lama
Melalui kisah 2 orang murid yang berjalan menuju Emaus dalam Lukas 24:13 kita belajar bahwa orang yang rohnya padam akan cenderung kembali kepada kehidupannya yang lama. Murid dari Emaus telah dipanggil oleh Tuhan untuk menjadi penjala manusia, untuk mengiring Tuhan Yesus, untuk melayani. Mereka dipanggil untuk meninggalkan desa mereka Emaus dan mengikuti Tuhan Yesus kemanapun. Tetapi ketika roh mereka padam, mereka malah kembali ke kampung halaman mereka Emaus. Mereka ingin kembali kepada kehidupan mereka yang lama di Emaus sebelum mereka mengiring Yesus.
Seperti 2 murid tersebut orang-orang yang padam rohnya akan kembali lagi kepada kehidupannya yang lama.Â
Misalnya:
a. Dulu kita merokok, lalu bertobat dan lepas dari rokok. Tapi bila roh kita padam kita kembali lagi merokok.
b. Dulu kita berjudi, lalu bertobat dan lepas dari judi. Tapi bila roh kita padam kita kembali lagi berjudi.
c. Dulu kita mabuk, lalu bertobat dan lepas dari mabuk. Tapi bila roh kita padam kita kembali lagi mabuk.