Dahulu aku terlalu sibuk dengan diriku sendiri
Bahkan tak sedetikpun waktu kuberikan untuk Mu wahai kekasihku
Pesan dari Mu tak kunjungpun kubaca
Dan telefon dari Mu bahkan tak kuhiraukan suaranya
Dalam hati Mu, duhai kekasihku
Betapa kesalnya dirimu atasku
Wahai kekasihku
Demi bintang yang memancarkan cahayanya sendiri
Maafkanlah aku, maafkanlah aku dan kebodohanku
Yang pernah menerlantarkan perasaanmu
Jika perasaan itu sudah pudar wahai kekasihku
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!