Mohon tunggu...
Feliza AdeliaDesti
Feliza AdeliaDesti Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa D4 Teknik Informatika Universitas Airlangga

Mahasiswa yang hobi menulis artikel demi memenuhi kebutuhan tugas

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Sebuah Tinjauan: Dampak Viral Kasus di Twitter

3 Juni 2023   23:15 Diperbarui: 3 Juni 2023   23:22 372
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://www.thetimes.co.uk/article/elon-musk-hints-at-a-change-of-character-for-twitter-fghjxzj88

Era digital yang semakin maju, meia sosial telah menjadi platform yang penting bagi masyarakat untuk berinteraksi, berbagi informasi, dan menyampaikan pandangan mereka. Salah satu media sosial yang paling popular adalah Twitter. Dengan pengguna aktif yang mencapai jutaan orang di seluruh dunia, Twitter telah menjadi tempat dimana isu-isu penting, perdebatan, dan konten viral seringkali muncul. Tinjauan ini bertujuan untuk mngeksplorasi dampak viral kasus di Twitter. Kasus viral dapat berasal dari berbagai topik, termasuk isu politik, budaya popular, dan kehidupan sehari-hari. Ketika sebuah kasus menjadi viral di Twitter, dampaknya dapat melas secara cepat an mencakup berbagai aspek kehidupan. Metode ini menggunakan pendekatan deskriptif-analitis dengan mengumpulkan data dari studi kasus dan literatur terkait. Data dikumpulkan melalui analisis konten dan tinjauan pustaka. Hasil temuan utama menunjukkan bahwa kasus viral di Twitter memiliki dampak signifikan pada berbagai aspek kehidupan. Namun, peneliti menemukan tantangan baru seperti perlindungan privasi, kesehatan mental, dan diskusi konstruktif harus menjadi perhatian utama. Dengan memahami dampak kasus viral di Twitter, kita dapat berperan dalam mempromosikan penggunaan yang positif dari media sosial dan menghadapi tantangan yang dihadirkan oleh fenomena ini.

Twitter adalah platform meia sosial yang telah mengukir namanya sebagai salah satu yang paling popular dan kuat di dunia, diluncurkan pada tahun 2006. Twitter telah menjadi tempat dimana jutaan orang berkumpul untuk berbagi pemikiran, berita, dan pandangan mereka dalam bentuk pesan pendek yang dikenal sebagai “tweet”. Twitter memungkinkan pengguna untuk secara langsung berinteraksi dengan orang lain di seluruh dunia. Hal ini memungkinkan komunikasi real-time yang cepat dan efisien, menjadikan Twitter sebagai tempat yang ideal untuk mengikuti berita terbaru, mendiskusikan topik popular, dan terlibat dalam perdebatan yang sedang berlangsung.

Twitter telah menjadi platform yang kuat dalam menyebarkan informasi secara cepat dan luas. Ketika peristiwa penting terjadi, seperti bencana alam, perubahan politik, atau acara olahraga besar, Twitter sering menjadi sumbr berita terkini yang paling up-to-date. Salah satu fitur utama Twitter adalah “trending topics” atau topik yang sedang tren. Dengan melihat trending topics, pengguna dapat mengetahui topik apa yang sedang dibicarakan secara luas dan bergabung dalam percakapan global tentang hal-hal yang relevan. Twitter telah menjadi wadah bagi gerakan sosial dan aktivisme. Kampanye-kampanye viral di Twitter telah memobilisasi massa, menggalang dukungan, dan membawa perubahan sosial.

Twitter telah menjadi ladang subur bagi kasus-kasus viral yang menarik perhatian masyarakat di seluruh dunia. Kasus-kasus ini muncul dalam berbagai bentuk, mulai dari tweet yang mendapatkan ribuan retweet dalam waktu singkat hingga kampanye yang menggerakan jutaan orang untuk berpartisipasi. Kecepatan dan skala penyebaran informasi di platform ini menjadikan para penggunanya semakint tertarik akan kasus-kasus viral yang ada. Sebuah tweet mampu berpotensi viral dengan cepat melintasi batas geografis dan sosial, mencapai orang-orang yang sebelumnya tidak terhubung. Ketika sebuah kasus viral muncul di Twitter, ini dapat menciptakan efek domino, memicu diskusi, dan keterlibatan yang meluas dalam waktu singkat. Sekalipun sebuah akun sebelumnya tidak memiliki pengikut sama sekali, jika sudah menjelaskan kasus secara mendetail pada utas Twitter, maka tweet tersebut berpotensi untuk viral dan menapat retweet dari banyak orang hingga kasus akhirnya ditangani oleh pihak terkait.

Sebuah kasus viral mendapatkan perhatian yang luas di Twitter, hal itu dapat menggeser fokus perbincangan dan mengangkat isu yang sebelumnya kurang diperhatikan. Kasus viral di Twitter dapat memicu efek bandwagon, yaitu kecenderungan manusia untuk mengikuti arus mayoritas. Ketika sebuah kasus viral mendapatkan banyak perhatian dan dukungan dari pengguna Twitter, orang-orang cenderung iktu serta dalam dukungan atau pandangan yang sama. Hal ini dapat memengaruhi opini public secara keseluruhan dan menciptakan tekanan sosial untuk mengadopsi sikap yang sejalan dengan apa yang sedang viral.

KESIMPULAN

Twitter memiliki banyak manfaat dengan keberadaan fitur trending topics yang dapat mengangkat sebuah isu yang sebelumnya kurang diperhatikan oleh masyarakat. Namun, dengan kecepatan dalam penyebaran berita, dikhawatirkan para pengguna melahap semua berita mentah-mentah tanpa menyaring mana berita asli dan berita palsu.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun