Mohon tunggu...
Felisia Mumu
Felisia Mumu Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Lahir di Manggarai.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Air Mata

26 Agustus 2020   04:18 Diperbarui: 26 Agustus 2020   04:54 30
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Kasar merombak batin

Mengores dan meninggalkan bekas luka

Kuruslah badan

Terkuras oleh pikiran dan air mata

Kasar kata-kata dan perbuatan

Tak mampu dibalas dengan serupa

Hanya air mata yang dibalas

Tidak malukah sang tuan kasar

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun