Mohon tunggu...
Felisha Aulia
Felisha Aulia Mohon Tunggu... Lainnya - UDAH MAHASISWA SEKARANG

fangirl bts yg hobi baca novel

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Tenaga Medis dan Fasilitas Kesehatan di Masa PPKM

31 Juli 2021   09:07 Diperbarui: 31 Juli 2021   09:27 69
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Jakarta - Saat ini lonjakan kasus dan antrean pasien di berbagai fasilitas kesehatan masih terus terjadi.  Menurut perkiraan, jika masyarakat kekeh tidak mau menerima vaksin maka ada kemungkinan tenaga medis maupun fasilitas kesehatan mengalami kolaps. Hal ini membuat Kementerian kesehatan berupaya merekrut ribuan dokter dan perawat tambahan dalam kondisi penularan yang masih terus meningkat. 

Pelaksanaan vaksinasi COVID-19 bertujuan untuk memutus rantai penularan penyakit dan menghentikan wabah COVID-19. Vaksin COVID-19 bermanfaat untuk memberi perlindungan tubuh agar tidak jatuh sakit akibat COVID-19 dengan cara menimbulkan atau menstimulasi kekebalan spesifik dalam tubuh dengan pemberian vaksin. Pelayanan vaksinasi COVID-19 dilakukan oleh dokter, perawat atau bidan yang memiliki kompetensi dan dilaksanakan di Fasilitas Pelayanan Kesehatan milik Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah Provinsi, Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota atau milik masyarakat/swasta yang memenuhi persyaratan yang sudah ditentukan oleh Kementerian Kesehatan Indonesia.

Namun apa jadinya jika tidak ingin divaksin? Tanpa vaksin, manusia memerlukan waktu lebih lama untuk mencapai kekebalan kolektif yang disebut juga herd immunity, terhadap virus corona penyebab Covid-19, SARS-CoV-2.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun