Mohon tunggu...
Felia Siska
Felia Siska Mohon Tunggu... Dosen - Blogger

Hidup adalah Pilihan dan perjuangan

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Mengenal Mental Block Lebih Dekat dan Cara Mengatasinya

21 Oktober 2022   21:21 Diperbarui: 22 Oktober 2022   00:27 381
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Kompasianer yang Budiman, sudah pernah mendengar istilah mental Block ? ternyata dalam dunia Kesehatan mental ada juga yang Namanya mental block.

Apa sich yang dikatakan mental Block ? seperti apa bentuknya, ciri-ciri dan gejalanya seperti apa? dan bagaimana cara mengatasinya. Yuk kita bahas Bersama

Mental Block adalah kondisi saat otak menolak untuk berfikir, mengingat, bernalar, atau berkonsentrasi sehingga mengakibatkan hilangnya dorongan untuk produktif. Dengan kata lain kondisi mental yang mengalami "block" atau hambatan dalam aktivitas sehingga berdampak pada tingkat produktivitas seseorang.

Untuk itu perlu dikenali sejak diri mungkin dan memhami tentang kondisi mental ini. Berikut bentuk-bentuk mental block.

BENTUK-BENTUK MENTAL BLOCK

  • Self-doubt 
  • Penderita mental blok memiliki keraguan atas kemampuan dirinya. Jika ini tidak diatasi sangat berbahaya terhadap kelangsungan masa depan seseorang. Karena akan sulit menunjukkan kemampuan dan bakatnya.
  • No Limits 
  • Terlalu banyak keinginan atau target namun tidak ada actionnya sehingga membuat seseorang berputar-putar di satu titik. Kalau kita sering melihat orang mengerjakan banyak, bisa jadi sedang mengalami mental block, karena seseorang yang ahli dalam segala hal malah bisa dikategorikan sebagai salah satu bentuk gangguan mental karena cenderung tidak mampu membagi focus sehingga mudah tertekan.
  • Fixed Mindset 
  • Seseorang yang sangat sensitive terhadap kritikan, selalu merasa benar terhadap apa yang dikerjakan merupakan salah satu bentuk gangguan mental.
  • Indecision 
  • Sulit mengambil keputusan. Pikirannya masih berputar-putar pada satu titik sehingga lambat dalam menentukan pilihan. Ini jga merupakan bentuk gangguan mental. Biasanya orang yang seperti ini terlalu banyak pilihan dan terlalu memperhitungkan sehingga lambat dalam mengambil kaputusan.
  • Compare 
  • Selalu membanding-bandingkan kemampuan dirinya dengan orang lain. Kesuksesan orang lain merupakan ancaman bagi dirinya.
  • Tunnel Vision 
  • Terlalu berfikir sempit sehingga ini menjadi berbahaya untuk perkembangan Kesehatan mental seseorang.

CIRI-CIRI MENTAL BLOCK

  • Takut gagal. Kondisi takut gagal yang berlebihan merupakan gangguan mental block yang tidak boleh diremehkan.
  • Cenderung merasa tertekan. Seseorang yang mengalami gangguan mental block lebih mudah tertekan, karena selalu menginginkan sesuatu secara perfeks dan sempurna.
  • Tidak punya banyak energi. Semangat dan energinya terkuras terhadap pikiran-pikiran yang membuatnya tertekan, sehingga tidak memiliki energi untuk memulai hidupnya.
  • Sensitif dan mudah tersinggung. Mental Block juga ditandai dengan emosi tidak stabil, sangat sensitive dan mudah tersinggung, jika mengalami hal seperti ini, maka jangan dianggap remeh.
  • Sabotase diri. Kebiasaan yang selalu membanding-bandingkan kemampuan sendiri dengan orang lain sehingga merasa rendah diri dan tidak percaya diri terhadap kemampuan dirinya sendiri.
  • Cenderung konservatif. Takut mencoba hal-hal baru, mempertahankan yang sudah dilakukan
  • Prokrastinasi. Sering menunda-nunda pekerjaan karena masih befikir tentang ide yang terbaik tanpa disadari pekerjaan tersebut belum dikerjakan.
  • Perfeksionis. Terlalu menginginkan kesempurnaan sehingga dapat menghambat produktivitas, sehingga penderita mental block lambat dalam menyelesaikan sesuatu, selalu merasaa belum sempurna. Selalu menginginkan menjadi yang terbaik.

CARA MENGATASI MENTAL BLOCK

Nah, bagaimana sich mengatasi gejala mental block tersebut. Dilansir dari laman Instagram lpdp dinyatakan bahwa ada beberapa tips untuk mengatasi kondisi mental block

  • Berhenti selalu menyalahkan diri sendiri. Kadangkala kita menyudutkan diri sendiri atas segala ketidakberhasilan, kegagalan dan tertundanya suatu keberhasilan. Ini sering dialami oleh sebagian orang. maka BELAJAR BERTERIMAKASIH PADA DIRI SENDIRI, SEKECIL APAPUN.
  • Luangkan waktu untuk istirahat. Yaah, istirahat itu penting guys. Bagi waktu sehingga ada porsi untuk badan kita istirahat, karena ISTIRAHAT TIDAK HANYA UNTUK FISIK TETAPI JUGA UNTUK JIWA.
  • Lakukan kegiatan yang bermanfaat untuk mengalihkan rasa takut. Ketakutan akan selalu menghantui kita yang tidak siap untuk gagal. TARIK NAFAS DALAM-DALAM DAN UCAPKAN DALAM HATI SEMUANYA AKAN BAIK-BAIK SAJA.
  • Jalin Komunikasi yang baik dengan orang-orang terdekat. Saling berbagi apa yang dirasakan kepada pasangan, keluarga atau sahabat terdekat akan jauh mengurangi beban pikiran. Jadi, jangan simpan apa yang kamu rasakan sendirian, karena itu berdampak buruk terhadap Kesehatan mental kamu.
  • Buat Tujuan atau Target yang Realistis. Sejalan dengan ciri-ciri mental block yakni takut gagal dan perfeksionis. Maka, mulai sekarang buatlah target-target kerja, target sukses atau apapun yang kamu lakukan sesuai dengan kapasitas kamu, sesuai dengan kemampuan dan kerja keras kamu, serta yang paling penting siapkan mental SIAP GAGAL, SIAP BANGKIT KEMBALI.
  • Cari Suasana Baru yang menyegarkan pikiran. Lakukan kegiatan-kegiatan yang membuat kamu rileks, seperti yoga di pagi hari, meditasi, mengunjungi tempat-tempat wisata atau bercerita bersenda gurau dengan orang-orang terdekat kamu, maka kesegaran pikiran dan ide-ide baru akan bermunculan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun