Mohon tunggu...
Febry Sabrina
Febry Sabrina Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

musik,menulis,membaca

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pasar Modal

9 Desember 2022   00:43 Diperbarui: 9 Desember 2022   00:47 169
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Pada tahun 2012, jumlah populasi kelas menengah di Indonesia mencapai 134 juta penduduk atau sekitar 56,5% dari total penduduk (Bank Dunia, dalam Majalah SWA). Secara definitif, kelas menengah (middle class atau consuming class) merupakan golongan masyarakat yang mampu melakukan aktifitas konsumsi dan investasi. 

Bahkan pada tahun 2030, Indonesia diprediksikan akan memiliki 135 juta orang yang masuk dalam golongan kelas menengah (consuming class), 113 juta orang yang masuk dalam golongan tenaga kerja berketrampilan, dan lebih hebatnya lagi, Indonesia diprediksikan akan menjadi negara dengan ekonomi terbesar ke-7 di dunia (Riset McKinsey 2012, dalam presentasi Direktur Pengembangan Bisnis BEI, Friderica Widyasari Dewi, di FEUI).

Sayangnya, pertumbuhan kelas menengah di Indonesia tidak didukung oleh pengetahuan berinvestasi di pasar modal yang memadai. Sebuah riset monthly middle class monitoring pada majalah pemasaran terkemuka di Indonesia (Majalah Marketeers) mengungkapkan bahwa mayoritas kelas menengah di Indonesia melakukan investasi jangka pendek, namun hanya segelintir orang saja yang melakukan investasi jangka panjang di pasar modal. 

Bahkan, pada riset mengenai tipe investasi yang dimiliki oleh kelas menengah Indonesia pada tahun 2012 (n=600) mengungkap fakta bahwa kelas menengah ini hanya melakukan investasi sebesar 5,5% pada instrumen saham dan obligasi di pasar modal. 

Persentase lainnya tersebar pada rekening tabungan (87, 3%), properti (49,5%), asuransi dengan manfaat investasi (48,8%), tabungan berencana (24,2%), emas (20%), deposito berjangka (19,5%), asuransi (19%), dan perhiasan (7,8%). Eksistensi dan potensi meningkatnya kelas menengah sebaiknya dapat dimanfaatkan para pemangku kebijakan untuk menciptakan daya tarik pasar modal sebagai sarana berinvestasi kepada masyarakat kelas menengah.

F. Kesimpulan

Pasar modal memegang peranan penting dalam kegiatan perekonomian negara mengikuti ekonomi pasar. Pasar modal adalah tempat terbaik untuk berinvestasi karena dapat saling menguntungkan. investasi bisa dalam bentuk saham, mata uang (forex) atau emas. 

Di sisi lain, harga Saham dipengaruhi oleh ekonomi makro, yang terdiri dari nilai tukar dan harga, Hal ini dikarenakan pasar modal sendiri memiliki peran atau fungsi penting dalam perekonomian negara, sebagai sarana pembiayaan usaha dan sarana masyarakat untuk berinvestasi pada instrumen keuangan. Dari sini dapat disimpulkan bahwa keuntungan pasar modal bagi investor adalah:

Sarana investasi, tempat investasi bagi investor yang ingin berinvestasi dalam aset keuangan. Pertumbuhan aset, hasil investasi di pasar modal dapat menyebabkan pertumbuhan aset berupa apresiasi harga dan bagi hasil. Keuntungan pasar modal bagi negara juga sebagai berikuAdanya pasar modal penunjang investasi memudahkan pergerakan ekonomi di kawasan investasi. Ekonomi yang terus bergerak yang mendorong pembangunan menciptakan pembangunan. 

G.Refence

(Masrochah, 2016)Masrochah, D. (2016). Anali Si S Desai N Form Uli R Resum E M Edi S Di Rsud Kota Salati Ga. Jurusan Rekam M Edis Dan I Nformasi Kesehatan Poltekes Kemenkes Semarang. https://123dok.com/document/zke7re4z-analisis-formulir-salatiga-masrochah-manajemen-informasi-kesehatan-indonesia.html

https://books.google.co.id/books?hl=id&lr=&id=KxQuDwAAQBAJ&oi=fnd&pg=PR5&dq=info:siwql0ZtJS4J:scholar.google.com/&ots=wC7wUGnAim&sig=hOCEjIXg8v-fdAL3lHrysEmOA9g&redir_esc=y#v=onepage&q&f=false

https://books.google.co.id/books?hl=id&lr=&id=6Wb-DwAAQBAJ&oi=fnd&pg=PR11&dq=info:oL6daT-cDYYJ:scholar.google.com/&ots=BUVBVkCv_1&sig=-GrByLdsYDTebF4mkrGgv3To7R4&redir_esc=y#v=onepage&q&f=false

https://books.google.co.id/books?hl=id&lr=&id=LglDEAAAQBAJ&oi=fnd&pg=PA51&dq=info:rgazGQDculgJ:scholar.google.com/&ots=vks5Vv8bUk&sig=hBok8WRcBtbgx-a5UPNZlovTeUE&redir_esc=y#v=onepage&q&f=false

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun