Mohon tunggu...
Faza Nailun
Faza Nailun Mohon Tunggu... Psikolog - Younger Mom

Merubah hobi sambat menjadi hobi baca dan nulis

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Perlukah Mengajarkan Anak untuk Mengambil Keputusan Sendiri?

28 September 2020   10:50 Diperbarui: 28 September 2020   10:57 57
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

"Es krim rasa strawberry atau rasa coklat ya kak?"

Sebuah pertanyaan yang dilontarkan adikku yang berusia lima tahun ketika kuajak ke sebuah pusat perbelanjaan yang kemudian ku belikan es krim. Ya benar, dalam hidup ini tidak luput dari banyaknya pilihan yang menghampiri setiap hari. Bahkan tiap menit akan datang lagi pilihan pilihan yang membingungkan lagi, ternyata tidak hanya orang dewasa saja yang sering mengalami kebingungan dalam mengambil keputusan dalam suatu pilihan. 

Bahkan saya sendiri dari sejak pagi saja sudah terpikir "aku mau memasak dulu atau menyapu dulu ya?". Baru saja bangun tidur sudah dihadapkan dengan pilihan, dalam setiap hari mungkin akan kita jumpai banyak kebingungan dalam mengambil keputusan dalam setiap pilihan. 

Tidak hanya orang dewasa saja ternyata yang mengalami kebingungan dalam menentukan pilihan, anak anak juga mengalaminya. Namun dalam hal ini akan berbeda konteksnya, anak anak dihadapkan dengan pilihan pilihan yang sederhana saja. Misalnya pilihan antara membeli mainan atau es krim, dll. 

Nah, dalam hal mengambil keputusan sendiri ini merupakan cikal bakal tumbuhnya keoercayaan diri pada anak. Namun seringkali kita jumpai bahwa orang tua mengambil alih hak pengambilan keputusan pada anak nya, mulai dari menentukan baju, ingin belajar apa, ingin ikut les apa dll. 

Tidak ada yang salah memang jika orang tua ikut andil dalam pemilihan keputusan pada anaknya, namun perlu juga untuk mengajarkan anak mengambil keputusan. sesekali orang tua juga harus memberi kesempatan anak untuk menentukan keputusan nya, karena mempengaruhi tumbuh kembang anak kelak. Ada beberapa cara untuk mengajarkan anak mengambil keputusan sendiri, yaitu :

Memberikan contoh

Menawarkan pilihan pada anak

Membiarkan anak untuk memilih 

Membantu anak mengevaluasi keputusan nya

Tak hanya itu saja, mengajarkan anak mengambil keputusan sendiri sejak usia dini juga memiliki manfaat yang banyak sekali, antara lain :

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun