Mohon tunggu...
Fayunda Kusumawardani
Fayunda Kusumawardani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Mulawarman

Hanya pengagummu

Selanjutnya

Tutup

Bola

Manis Bak Gula Jawa, Pratama Arhan Siap Menjadi Incaran Wanita

2 Oktober 2022   21:18 Diperbarui: 2 Oktober 2022   21:27 579
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bola. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Pratama Arhan Alif Rifai, pria kelahiran 21 Desember 2001 ini merupakan seorang pemain sepak bola asal Indonesia. Ia bermain untuk Tim Nasional Indonesia, klub lokal PSIS Semarang, hingga klub luar negeri Tokyo Verdy di J2 Jepang. Arhan resmi memperkuat klub sepak bola asal negeri sakura tersebut hingga dua tahun mendatang. 

Pria kelahiran Blora, Jawa Tengah dengan tinggi badan 170 cm ini adalah seorang yang sangat menyayangi ibunya. Pernah suatu kali ia rela pulang ke kampung halamannya di Blora demi menjenguk ibunya yang tengah sakit. Saat itu Arhan pulang setelah meraih medali perak dalam ajang piala AFF 2020 bersama pemain Tim Nasional Indonesia. 

Pria berusia 21 tahun tersebut tak berdaya melihat ibunya terbaring sakit di atas ranjang. Arhan mengaku bahwa ibunya sangat mendukung kariernya di dunia sepak bola. Ia mengaku kangen dengan masakan rumahan ala ibunya seperti tumis kangkung, sambal tempe, ikan asin, dan sayur asem. 

"Ya kangen saja, pengin ketemu orang tua. Kangen masakannya orang tua, kangkung, sambel tempe, ikan asin, sayur asem", kata Arhan sambil memijit Ibunya yang sedang sakit. 

"Kalau di rumah adek (Arhan) makanan kesukaannya adalah oseng-oseng kangkung dan sambel tempe. Pasti minta itu," kata ibunda Arhan, Surati kepada detikJateng, Kamis (17/02/2022). 

Ibunda Arhan, Surati mengaku bahwa anak keduanya tersebut memang menyukai masakan rumahan apalagi sambel tempe racikannya yang sangat pedas, sesuai selera Arhan. Surati juga mengaku khawatir dengan makanan Arhan yang tengah berkarier di negeri sakura saat ini. Ia berharap putra bungsunya itu bisa beradaptasi dengan makanan Jepang. 

Pria pemain PSIS Semarang itu mengaku sangat menyayangi kedua orang tuanya. Ia tidak akan melupakan perjuangan orang tuanya yang sangat mendukung kariernya di dunia sepak bola, bahkan mereka rela tidur di teras sebuah bangunan saat ia sedang mengikuti seleksi di Terang Bangsa. 

Pemain dengan sapaan Arho tersebut mengatakan bahwa kedua orang tuanya diundang nonton bareng bersama Bupati Blora, Arief Rohman di pendopo rumah dinasnya. 

Ibunda Arhan, Surati mengaku tidak menyangka bahwa dirinya akan diundang oleh orang nomor satu di Blora tersebut untuk diajak nonton bersama suporter lainnya. 

Saat ini Arhan tengah menempuh pendidikan tingginya di Universitas Dian Nuswantoro, salah satu universitas swasta di Semarang. Ia bahkan mendapatkan beasiswa hingga S2 yang diberikan oleh pihak Udinus atas prestasinya sebagai pemain sepak bola Tim Nasional Indonesia. Arhan mengaku senang dirinya bisa membanggakan kedua orang tuanya. 

Dalam sepak bola, pesona Pratama Arhan tidak hanya pada kemampuan kedua kaki maupun kaki kirinya. Namun juga lemparan ke dalam jarak jauh yang dimilikinya. Lemparan jarak jauh yang dilakukan Arhan kerap menjadi peluang tersendiri untuk assist rekan-rekannya dalam memainkan si kulit bundar. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun