Wisata Hidden Gem di Bandung Timur, Wetland Park Cisurupan

        

Salah satu hidden gem menarik yang ada di Bandung Timur yaitu Wetland Park Cisurupan. Suasana yang asri membuat tempat ini cocok untuk dikunjungi. Wetland Park Cisurupan ini berlokasi di Jalan Cilengkrang 1, Kota Bandung. 

Tempat ini cocok juga untuk anak-anak, keluarga ataupun untuk para siswa-siswi belajar di alam bebas karena selain bisa menikmati pemandangan yang telah disuguhkan Wetland Park Cisurupan juga menjadi ruang edukasi. 

Di dalam Kawasan ini terdapat 19 kolam retensi, sebuah rumah kompos, terdapat septic tank juga gazebo kreatif multifungsi. Selain itu juga, terdapat gambar mural warna-warni yang sangat indah dan cocok untuk dijadikan spot foto bagi kalian para pengunjung yang suka berfoto dan memposting nya di media sosial kalian.

foto mural warna warni/dokpri

Keberadaan area hijau dan beberapa kolam yang menjadi Kawasan untuk menguatkan sistem tata air aliran sungai Cinambo ini yaitu Sungai Ciloa. Karena pada musim hujan, Wetland Park Cisurupan akan menjadi tempang penampungan air dari Sungai Ciloa jika sungai ini meluap, sehingga tidak akan terjadi banjir di wilayah Gedebage dan sekitarnya. Wilayah Gedebage sering terjadi banjir dikarenakan curah hujan yang tinggi di Kota Bandung. Sehingga dengan adanya area ini kurang lebih nya dapat mengurangi terjadinya banjir di kawasan tersebut.

Wetland Park Cisurupan selain berfungsi sebagai penampungan air sementara, tempat ini juga difungsikan sebagai tempat wisata. Banyak ikan hias di setiap kolam yang ada di tempat wisata ini. 

Hal ini menjadi solusi yang ampuh dalam menghindari banjir yang sering terjadi di Kota Bandung. Sebenarnya air  merupakan sumber kehidupan bagi manusia. Kita sebagai manusia harus pandai dalam menggunakan air tersebut. 

Jangan sampai kita beranggapan bahwa karena hujan jadi banjir, hujan itu adalah rezeki yang telah diberikan Allah kepada umatnya. Sehingga kita harus pandai menggunakan air.

Dok Pribadi

Tempat ini menjadi ruang edukasi tentang flora dan fauna yang bisa meningkatkan pengetahuan serta empati dari masyarakat mengenai betapa pentingnya sistem ekologi. Saat ini juga sedang dilakukan pembangunan benteng di sekitar pendopo atau rumah gubuk atau saung. 

Selain itu juga, tempat ini bisa digunakan untuk melakukan camping dan acara seperti botram (makan bersama) baik dengan teman, keluarga, sahabat atau bersama pasangan kalian. 

Perlu kalian ketahui juga, kolam retensi di Wetland Park Cisurupan ini merupakan solusi jangka panjang untuk mengatasi banjir, ada juga kolam untuk anak-anak kecil bermain air, tentu ada saung dan mushola serta warung juga.

Dok Pribadi

Desa wisata untuk menjaga kelestarian kearifan lokal, khususnya bagi penduduk disekitar desa wisata Wetland Park Cisurupan dapat terus mengembangkan kreatifitasnya serta bisa membawa desa wisata ini dikenal lebih banyak orang baik itu warga lokal maupun bukan warga lokal pun mengetahui hidden gem ini. 

Adira finance mengadakan program Wisata ramah berkendara untuk bisa memajukan desa wisata yang ada di Indonesia. Salah satu hal yang ingin penulis sampaikan adalah semoga Wetland Park Cisurupan dapat dikenal lebih banyak orang lagi.

saung yang terbuat dari bambu/Dok Pribadi

Yuk, buat kalian nih, cobalah untuk mengunjungi wisata hidden gem yang ada di Bandung timur ini yaitu Wetland Park Cisurupan. Sebagai penulis saya sangat merekomendasikan tempat ini. 

Selain menjadi tempat pengadah hujan, tempat ini cocok juga buat para remaja yang suka healing. Sekarang gaperlu jauh-jauh buat healing karena tempat ini menyajikan tempat yang asri nan indah sehingga sangat cocok untuk dinikmati, sayang banget kalau sampai terlewatkan. 

Akses menuju desa wisata ini cukup mudah dijangkau baik itu menggunakan kendaran roda dua maupun roda empat. Mari bangkitkan perekonomian di Indonesia ini melalui Desa Wisata. Dengan diakannya program Desa Wisata ramah berkendara oleh Adira Finance, untuk meningkatkan kreatifitas warga melalui Festival Kreatif lokal adira.id/e/fkl2022-blogger.

Untuk kalian yang ingin mengunjungi hidden gem ini tiket masuknya itu saat ini masih gratis hanya siapkan uang untuk parkir saja, untuk kendaraan roda dua itu dikenakan biaya parkir senilai Rp. 5000,- Sedangkan untuk kendaraan roda empat dikenakan biaya parkir Rp. 10.000,- Dan untuk jam operasionalnya itu adalah pukul 07.30 pagi hingga 17.00 sore. kalian bisa menikmati suara aliran sungai Ciloa dan menikmati udara segar dan pemandangan nan indah yang tentu sangat hemat di kantong.