Mohon tunggu...
Fauzi Nurhasan
Fauzi Nurhasan Mohon Tunggu... Ahli Gizi - wiraswasta

Hobi jalan-jalan dan makan, membuat konten video di youtube

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup Pilihan

Pengalaman Mengajak Balita ke Luar Kota

2 Mei 2017   15:07 Diperbarui: 2 Mei 2017   15:23 278
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Punya dua balita yang sedang masa aktif memang memiliki tantangan tersendiri. Satu laki-laki  berusia 4 tahun yang memiliki rasa ingin tahu tinggi disertai kecenderungan kinestetik kuat membuatnya menjadikannya seorang anak yang tidak bisa diam dan selalu ingin bertanya. Sementara adikya  walaupun berjenis kelamin perempuan tapi sepertinya memiliki kecenderungan yang sama yaitu kinestetik. Bisa dibayangkan sehari-harinya dua balita ini? Selalu ramai, heboh, dan pasti membuat ibunya pusing tujuh keliling. Sebagai seorang ayah tentunya saya merasa bahagia melihat perkembangan mereka yang cukup baik. Sesekali saya pun ingin mengajak mereka jalan-jalan ke luar kota. Maklumlah, sebagai seorang ayah, saya sering meninggalkan mereka apalagi jika ada tugas ke luar kota. Sehingga memang saya harus punya waktu berkualitas bersama mereka agar ikatan dengan mereka tetap terjalin dengan kuat.

Liburan panjang merupakan momen tepat mengajak mereka keluar dari rutinitas. Maklumlah, walaupun masih balita, mereka sudah melakukan kegiatan rutin layakya orang dewasa. Pagi-pagi sudah dibangukan, dimandikan, dan berangkat sekolah. Sering si sulung bertanya ke ibunya, “Bunda hari ini libur? Mau jalan-jalan ke mana?” Itu tandanya, mereka pun ingin liburan bersama. Namun, saya kadang ragu mengajak dua balita ke luar kota. Sudah dibayangkan perjalanan akan heboh. Tapi kalau tidak dicoba tidak akan tahu, bukan?

Nah, menjelang libur panjang kali ini saya ada tugas ke Jakarta, rencananya mau mengajak anak-anak sama ibunya juga dong. Sekalia mengajak mereka jalan-jalan. Seperti biasaya, ibunya yang bertugas packing semua keperluan anak-anak selama perjalanan. Jumat dini hari, kami berangkat, waktu yang tepat untuk perjalanan karena tentunya tidak akan terhambat kemacetan. Tiba di ibu kota pagi-pagi. Saya segera mengajak keluarga ke rumah saudara untuk mandi dan berganti pakaian. Setelah siap, kami langsung meluncur ke Plasa Senayan. Di sana, saya akan bertemu klien untuk meeting. Selesai meeting, saya pun mengajak keluarga ke Kantor Pertamina untuk suatu urusan.

xl-tanpa-kuota-59083e23b67e613c57d456bf.jpg
xl-tanpa-kuota-59083e23b67e613c57d456bf.jpg
Perjalanan rupanya cukup mereka bosan dan bête. Apalagi si sulung sudah mulai rewel dan minta nonton Youtube. Untungnya selama perjalanan jaringan XL lancar banget, si sulung pun bisa anteng nonton Youtube tanpa terganggu sinyal yang kurang bersahabat. Padahal, selama perjalaan, hujan pun turun tapi sinyal tetap bersahabat. Saya pun bisa menyetir dengna tenang dan ibunya anak-anak bisa fokus menangani si kecil yang juga mulai rewel. Saat perjalanan malam, si sulung pun bisa bebas nonton Youtube tanpa kupta dari XL. 

Ternyata memang mengajak balita bepergian bukanlah hal yang mudah. Banyak yang harus dipersiapklan. Saya merasa salut dengan ibunya anak-anak yang setiap hari menghadapi dua balita yang membutuhkan perhatian. Seringkali, ibunya anak-anak bisa menenangkan anak-anak yang sudah mulai rewel. Perjalanan ke luar kota memang cukup melelahkan, tidak hanya bagi anak-anak, orag dewasa pun sering merasa lelah dan bosan. Untungnya, jaringan interet XL  lancar, jadi selama perjalanan pun saya tetap bisa mengerjakan pekerjaan, anak pun bisa anteng karena ada hiburan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun