Mohon tunggu...
Ahmad Fauzi Manik
Ahmad Fauzi Manik Mohon Tunggu... Lainnya - Sumatera Utara

Jurnalis yang coba mengabarkan Sumatera Utara di Kompasiana

Selanjutnya

Tutup

Hukum

Polisi Amankan Pelaku Pembunuhan Wartawan di Sumut

24 Juni 2021   02:50 Diperbarui: 24 Juni 2021   03:03 1346
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kapolda Sumut Irjen Pol Panca PS/medanbisnisdaily.com

MISTERI pembunuhan Mara Salem Harahap, atau biasa dipanggil Marsal, seorang wartawan dan Pemred media siber di Pematang Siantar, Sumatera Utara (Sumut), mulai menunjukkan titik terang. Hal tersebut diakui Kapolda Sumut, Irjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak saat berkunjung ke Markas Komando Brimob P. Siantar, Rabu (23/6/2021).Panca mengatakan sampai sejauh ini perkembangan penyidikan kasus ini cukup baik. Beberapa orang yang diduga terlibat, disebutnya telah ditahan oleh polisi.

"Yang jelas hasilnya cukup memuaskan sampai hari ini. (Pelaku) sudah ada yang kita amankan," ujarnya kepada wartawan yang setia menunggunya di halaman Mako Brimob Siantar.

Sampai saat ini, Panca mengatakan polisi masih mendalami hasil penyelidikan. Karena itu ia meminta masyarakat untuk bersabar, agar pihaknya dapat mengetahui kasus ini dengan terang benderang.

Kapolda Sumut Irjen Pol Panca PS/medanbisnisdaily.com
Kapolda Sumut Irjen Pol Panca PS/medanbisnisdaily.com

"Yang jelas, progres sampai hari ini cukup baik. Saya akan sampaikan hasilnya esok atau lusa. Anggota saya masih bekerja," katanya.

Kegaduhan Alarm Mobilnya

Sekedar informasi, sebelumnya pada Jumat  (18/6/2021) dini hari lalu, Marsal Harahap yang merupakan Pemred media siber  lassernewstoday. com, ditemukan masyarakat tertembak di dalam mobilnya . Saat itu, Marsal sedang dalam perjalanan pulang ke rumahnya yang berada di Desa Karang Anyer, Kecamatan Gunung Maligas, Kabupaten Simalungun, Sumatra Utara.

Sejauh yang diketahui tidak ada satupun saksi mata yang melihat peristiwa penembakan tersebut. Dia diduga ditembak melalui jendela mobilnya, di jalanan yang sunyi pada dinihari pukul 02.00 WIB.

Kuat dugaan Marsal kenal dengan pelaku penembakan dan sempat berkomunikasi sebelumnya. Dugaan ini didasari oleh  fakta mobilnya yang dalam posisi berhenti, dengankaca jendela yang terbuka tanpa ada kerusakan.

Menurut kesaksian, muasal ditemukannya korban oleh warga karena alarm mobilnya yang terus menerus berbunyi, menarik perhatian warga karena menimbulkan kegaduhan.

Lokasi penembakan Marsal, hanya berjarak sekitar 300 meter dari rumahnya. Saat ditemukan Marsal disebut warga masih dalam kondisi bernyawa. Dia menghembuskan napas terakhirnya saat dibawa menuju RS Vita Insani Pematang Siantar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hukum Selengkapnya
Lihat Hukum Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun