Media Pembelajaran yang Digunakan oleh Siswa-siswi yang Berada di Mergan Raya Malang pada Masa Pandemi Covid-19

Covid-19 menyerang ke Indonesia kurang lebih sudah dari 7 bulan terahir ini, kemudian berdampak besar pada berbagai sektor, salah satunya adalah perubahan dari aktivitas belajar mengajar yang dirasakan oleh semua objek pendidikan. 

Sistem pendidikan di Indonesia sejak pertengahan bulan maret kemarin telah mengalami perubahan aktifitas belajar mengajar, dari yang awalnya tatap muka kemudian kini telah beralih menggunakan media online. 

Ini sesuai dengan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia terkait Surat Edaran Nomor 4 Tahun 2002 tentang Pelaksanaan Kebijakan Pendidikan dalam Masa Pandemi Covid-19. 

Dilansir dari salah satu media social, Nadiem Makarim menekankan dari krisis saat ini kita bisa mendapatkan banyak sekali pembelajaran yang bisa diterapkan saat ini dan setelahnya. 

Menurut Mendikbud Nadiem Makarim, beliau juga mengajak seluruh pelaku kepentingan pendidikan untuk selalu berinovasi ditengah Pandemi C ovid-19. Menghadapi pandemi Covid-19, Para guru pun harus dituntut agar tetap menjalankan kegiatan belajar mengajar sebagaimana mestinya. 

Solusi yang tepat dalam mengahadapi pandemi Covid-19 dalam kegiatan belajar mengajar adalah guru harus mendesain media pembelajaran yang semenarik mungkin agar anak-anak tidak bosan dalam pembelajaran, dan terlebih khususnya untuk anak Sekolah Dasar. 

Media pembelajaran yang dibuat semenarik mungkin diharapkan mampu mengurangi kebosanan anak didik ketika sedang menjalankan pembelajaran dimasa pandemi yang terjadi pada saat ini.

Pada kondisi saat seperti sekarang yaitu terjadinya pandemi COVID-19 membuat perubahan yang sangat besar, hampir semua kegiatan harus dilakukan dirumah, dikarenakan virus COVID-19 yang sangat gampang menyebarnya menyebab kan orang-orang tidak lagi berada di keramaian dan di kerumunan. 

Dalam bidang pendidikan pun seluruh kegiatan dialihkan ke media online, semua yang terlibat dalam pendidikan dipaksa harus beradaptasi dalam menggunakan media pembelajaran online yang sekarang digunakan oleh sebagian besar Lembaga pendidikan.

Di daerah tempat tinggal saya yaitu di daerah Mergan Raya Malang pun begitu, seluruh sekolah yang ada disekitar tempat tinggal saya melakukan pembelajaran secara online hanya guru yang masuk ke sekolah, semetara semua siswa dari Sekolah Dasar bahkan sampai Mahasiswa pun melakukan pembelajaran secara online. 

Di kampung saya banyak sekali anak-anak yang berumur seumuran dengan anak SD, saya melihat sendiri mereka setiap hari selalu membawa buku tulis kemana-mana dikarenakan di kampung saya banyak yang satu sekolah, jadi mereka setiap hari belajar secara berkelompok.